Tiga rombongan belajar SDN Ciwaringin II Kecamatan Lemahabang, sempat rehabilitasi parsarana pendidikan di tiga ruang kelas dari Dinas PUPR Karawang pada Juni - Agustus 2020 dengan anggaran senilai Rp182,9 juta. Namun, jelang PTM terbatas yang mulai diberlakukan, dua ruang kelas diantaranya masih tanpa plafon/langit-langit karena pihak sekolah dijanjikan realisasi lanjutan ditahun 2021 ini. Namun, pekerjaan yang dirampungkan 22 Agustus 2020 oleh CV Trisula Wijaya itu, belum diketahui keberlanjutannya ditahun ini. 
Meskipun nampak bagus, rehabilitasi prasarana pendidikan di SDN Ciwaringin II belum tuntas bagian plafonnya, pihak sekolah berharap realisasi segera ditahun ini


"Kalau yang sudah ada langit-langit mah satu kelas, dua lagi tanpa plafon/langit-langit, jadi ruangan kelas kalau siang hari jadi panas, gak tahu kapan realisasi lagi. Sebab, pekerjaan di dua ruang kelas ini hari 50 persen, katanya berlanjut ditahun ini, tapi sampai setahun lebih, belum ada kabar apapun, " Kata Kepala SDN Ciwaringin II Ayu Rukmini, S.pd, Rabu (15/9). 

Selain dua ruangan kelas yang dinanti rehabilitasi lanjutannya, sambung Ayu, pihaknya juga mengajukan ulang dua rombel yang kontur bangunannya sudah lapuk, baik kaso atap, dinding maupun lantainya. Bahkan, khawatir terjadi plafon lapuk ambruk dan bangunan retak lebih dalam, sudah hampir tiga tahun terakhir satu rombel yang biasa digunakan siswa kelas VI, terpaksa di alihkan dan diganti menjadi gudang. Sementara saru ruangan rusak lainnya yang diharapkan bisa realisasi RKB adalah ruangan guru. 

Tembok retak dan plafon rusak terpaksa mengalihkan pembelajaran siswa kelas VI SDN Ciwaringin II dsn menjadikannya gudang

"Kami sudah mengajukan ke Koorwilcambidik tahun ini untuk kesekian kali, kita berharap Pemkab bisa prioritaskan pembangunan di sekolahnya yang benar-benar membutuhkan, " Ujarnya. (Rd)