Memastikan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen terwujud dan terhindar dari penyebaran covid-19, sebanyak 250 guru dan Kepsek SD, SMP hingga guru ngaji, di suntikan vaksin kali ketiga alias booster. Kegiatan yang di pusatkan di aula PGRI Tempuran itu, di komandoi langsung Puskesmas Tempuran bersama anggota Polsek setempat. 

Kegiatan Vaksinasi Booster di Aula PGRI Kecamatan Tempuran

"Ya setelah di vaksin ketiga ini, PTM sudah harus 100 persen. Siswa juga vaksinasi pertama di Tempuran sudah tembus 96 persen, jadi herd imunity kita ingin pastikan di lingkungan pendidikan agar terhindar dari penyebaran covid_19, " Kaya Ketua K3s Tempuran, Andi Rojali S.pd, Senin (24/1).  

Koorwilcambidik Tempuran, H Rohyat Nurdin mengungkapkan, guru baik PNS maupun honorer di giring supaya ikuti kegiatan vaksinasi booster. Kegiatan ini, dilakukan di dua tempat, yaitu di aula kantor PGRI Tempuran dan juga di Dayeuh Luhur sebagaimana kewilayahan dua puskesmas. Ia berharap, para guru bisa ikut serta penuh vaksinasi ini untuk memastikan kesehatannya selama Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) kedepan. Begitu juga vaksinasi anak usia 6 - 11 tahun, walaupun capaian sudah tembus 96 persen, ia harapkan terus di sisir dan di arahkan siswanya untuk ikuti program ini. 

"Iya, dilakukan di dua tempat. Selain guru SD, ada juga dari guru SMP dan guru ngaji hingga MI, " Pungkasnya. (Rd)