Sebanyak 77 Calon Guru Penggerak (CGP) dan Calon Pengajar Praktik (CPP) angkatan 6 Kabupaten Karawang, di berikan pembinaan dan pendampingan jelang di tutupnya registrasi pada 18 Februari mendatang, Kamis (10/02). Bertempat di SDN Karawang Wetan 1 Kecamatan Karawang Timur, para CGP dan CPP tersebut di berikan materi dari 
P4TK TK PLB Jawa Barat bersama perwakilan Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S), Kelompok Kerja Guru (KKG) dan Pengawas Koorwilcambidik dari 30 Kecamatan. Selain di berikan teknis pendaftaran seperti pengisian Curiculim Vitae (CV), pengisian esaay dan unggah dokumen, ragam jaringan dan laman yang harus di kunjungi secara online, teknisnya tersampaikan hingga tahapannya, seperi pada laman penggerak.penggeraj.kemdikbud.go.id/gurupenggerak/. 

Ratusan CGP dan CPP Angkatan 6 Karawang Berkumpul Untuk Menyimak Pendampingan dari P4TK Jawa Barat

Kasie Kursis dan GTK Disdikpora Karawang, Dr Musa Mulyana mengungkapkan, baik CGP maupun CPP semuanya di open seleksinya sejak 10 Januari sampai 18 Februari 2022 ini. Yang boleh mendaftar adalah mereka dari guru baik honorer, P3K maupun PNS, maupun pengawas hingga praktisi pendidikan/akademisi. Jelang penutupan seleksi tahap 1 CGP dan CPP angkatan ke 6 ini, mereka di berikan pendampingan dari P4TK TK PLB Jawa Barat yang menghadirkan narasumber antara lain Dr AgusDjaja, M.Pd, Dr Asep Wahidin, Ibu Suri Nurohman dan Bapak
Adi Arsandi. Mereka, sebut Musa, diberikan menu, langkah dan teknis input dan registrasi dengan seabreg tahapan yang harus dilalui, sehingga bisa memahami dan menyerap teknisnya sebelum tanggal 18 Februari. 

Ratusan CGP dan CPP Angkatan 6 Karawang Berkumpul Untuk Menyimak Pendampingan dari P4TK Jawa Barat

"Yang hadir sebatas perwakilan saja, yaitu 180 orang, terdiri dari 77 peserta CGP, dan juga perwakilan pengawas bina 1 orang, K3S 2 orang dan KKG 2 orang tiap kecamatan, kemudian MGMP 1 orang dan 5 orang MKks Kabupaten. Dibatasi karena masih pandemi, " Katanya.

Musa menambahkan, semua syarat menjadi guru penggerak di sampaikan kepada semua peserta, baik batasan usia dan maksimal masa kerjanya. Bahkan, ia mendorong, semua guru P3K ikut serta mendaftar di CGP. Ini penting, sebab P3K yang jadi Guru penggerak, memiliki peluang untuk menjadi Kepala Sekolah, apalagi di bulan April ini akan ada 200 kepsek dan 45 pengawas yang kosong karena pensiun. Apalagi, Kepsek penggerak saja, yang baru daftar di angkatan ke 3 baru 2 orang saja, sementara Calon Pengawas nantinya adalah harus dari Kepala Sekolah penggerak. 

"Jadi nanti KKG formulasikan daftar berjamaah, khususnya yang P3K ini di dorong supaya ikut CGP ini. Bahkan, pengawas saja saat ini banyak yang daftar, " Ungkapnya. 

Ketua K3S Tempuran, Andi Rojali mengaku, dirinya serius ikuti pendampingan CGP dan CPP ini, sebab penting di ketahui olehnya sebagai K3S maupun guru dan kepsek penggerak. Baik tentang bagaimana registrasi, syarat dan ketentuannya untuk meningkatkan kompetensi pengembangan sekolah. 

"Pendampingan ini bagi kami sangat penting dan saya ikuti serius agar semuanya bisa diberikan kelancaran, " Pungkasnya..(rd)