Dalam rangka mensukseskan 1 juta vaksinasi ke tiga atau booster Kemenag RI, PBNU dan Polri di Karawang, Kantor Kementerian Agama Karawang bersama PCNU dan Kapolres Karawang menjadikan tiga titik lokasi layanan sentra vaksin bagi masyarakat Karawang yang hendak di vaksinasi dosis ke 3 selama tiga hari, Kamis-Sabtu pekan ini, (22/4/2022). 

Melalui surat Kemenag Karawang Nomor B.1811/KK.10.15/HM/00/04/2022 yang terbit 20 April kemarin, memberitahukan kepada segenap pegawai, penyuluh dan pejabat Kementerian Agama hingga guru-guru madrasah dan pondok pesantren untuk ikut sukseskan program penopang Herd Immunity ini. 
Foto : Kepala Kemenag Karawang bersama Rois Syuriah PCNU KH Nandang Qusyairi dan Kapolres Karawang saat monitoring kegiatan Vaksinasi Booster di Pesantren Al Mushlih

Adapun tempatnya, dirinci berdasarkan waktu. Seperti Kamis kemarin, terselenggara di Pesantren Al Mushlih Sukagalih RT 01/04 Desa Telukjambe Kecamatan Telukjambe Barat mulai pukul 10.00 Wib pagi. Kemudian hari Jumat ini, kegiatan vaksinasi akan dilayani di Kantor PCNU Karawang di Jalan Dewi Sartika Nomor 46, Kecamatan Karawang Barat pukul 08.00 Wib. 

Di lanjut hari terakhir Sabtu (23/4) besok, di Pondok Pesantren Tarbiyatul Huda Dusun Kedungmundu Barat RT 11/04 Desa Kutakarya Kecamatan Kutawaluya, pukul 10.00 Wib. 

"Kami mengajak dan mendorong segenap aparatur, guru, pegawai, siswa dan santri untuk berpartisipasi dalam program vaksinasi ke 3 jelang hari raya idul Fitri 1443 Hijriyah, dalam rangka mendukung upaya pemerintah dalam percepatan vaksinasi booster yang dikerjasamakan antara Kementerian Agama RI, Polri dan PBNU di tiga lokasi, mari manfaatkan sebaik mungkin, " Ajak Kepala Kemenag Karawang, H Dadang Ramdani.

Launcing perdana vaksinasi booster di Pesantren Al Mushlih, Kamis (21/4/2022) langsung di ikuti dan di monitoring langsung Kepala Kemenag Karawang di dampingi Kasie Bimas Islam H Yakub Lubis Al Pauji. Nampak hadir pula Kapolres Karawang AKBP Aldi Subartono dan Segenap barisan Tanfidziah PCNU Karawang dan pengurus pesantren.
Foto : Kepala Kemenag Karawang bersama Rois Syuriah PCNU KH Nandang Qusyairi dan Kapolres Karawang saat monitoring kegiatan Vaksinasi Booster di Pesantren Al Mushlih

Kabar sebelumnya, Kementerian Agama turut sukseskan program 1 juta vaksin booster dalam rangka menjelang mudik Lebaran dan Hari Raya Idul Fitri 1443 H. Program ini merupakan kerja sama Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).

Peluncuran program ini ditandai dengan pemukulan rebana oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Ketum PBNU Yahya Cholil Staquf, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, di Kantor PBNU, Kramat Raya, Jakarta.

Selain di Gedung PBNU, vaksinasi digelar serentak di kantor Pengurus Wilayah NU, Pengurus Cabang NU, sejumlah pesantren dan lembaga-lembaga pendidikan NU, serta gerai Polda dan Polres di seluruh Indonesia. 

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan program vaksinasi 1 juta booster ini adalah bukti bahwa pemerintah menyayangi warganya dan warganya menyayangi pemerintah.

"Terima kasih kami kepada jajaran Polri, PBNU dan segenap masyarakat yang mendukung terlaksananya program vaksinasi 1 juta booster. Program ini tujuannya tidak lain adalah melindungi warga dan paling penting kita bisa mudik setelah libur dua tahun tidak mudik," kata Menag, Kamis (21/4/2022).

"Semoga yang mudik tetap sehat, aman dan keluarga di kampung dalam kondisi sehat. Sekali lagi program kerja sama ini bertujuan melindungi warga dan masyarakat dari Covid-19. Ini adalah bukti pemerintah menyayangi warganya dan warganya menyayangi pemerintah," sambung Menag.

Dalam kesempatan itu, Menag menyapa para Kakanwil Kemenag yang mengikuti peluncuran program vaksinasi booster secara daring dari Kantor PWNU dan PCNU di Indonesia. Di antara yang disapa adalah Kakanwil Kemenag Papua, Pdt Amsal Yowei yang berada di Jayapura Papua serta Kakanwil Kemenag Jawa Tengah Musta’in Ahmad. 

Kepada Kakanwil Kemenag Papua, Menag meminta agar program vaksinasi juga dilaksanakan di gereja-gereja demi tercapainya target prgram vakisnasi booster di Papua.  "Saya minta kegiatan vaksinasi juga digelar di gereja-gereja untuk sukseskan target vaksinasi di tanah Papua," kata Menag.

Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf dalam sambutannya mengatakan kegiatan program vaksinasi 1 juta booster ini merupakan kerja sama yang efektif, cepat, dan efeisien dari PBNU, Polri dan Kemenag. 

"Alhamdulillah minat masyarakat mengikuti kegiatan ini sangat luar biasa di PBNU saja sudah lebih 1000 orang yang mendaftar dan ikut vaksin booster. Ini tentunya bisa terlaksana atas kerja sama yang erat dan minat serta dukungan yang luar biasa dari masyarakat," kata Ketum PBNU yang akrab disapa Gus Yahya ini.

Ia menambahkan vaksinasi booster ini akan berlangsung hingga empat hari ke depan di kantor-kantor NU, mulai dari tingkat provinsi, kabupaten/kota hingga kecamatan di seluruh Indonesia.   

"Ini juga bentuk pelayanan inklusif dari Nadhalatul Ulama kepada semua warga. Program vaksinasi 1 juta booster juga digelar di rumah-rumah ibadah," tandas Gus Yahya.(Red)