Perseteruan Ketua DPRD Karawang Pendi Anwar dengan Bupati Cellica Nurrachadiana semakian meruncing. Bahkan keduanya sudah terang-terangan mengambil sikap berseberangan dalam setiap kegiatan.

Ketua DPRD Karawang Pendi Anwar bersama Bupati Cellica sebelum keduanya terlibat perseteruan me njelang Muscab Demokrat. (Foto: iNews.id/Nilakusuma).

Padahal keduanya sempat 'mesra' sebagai pasangan Ketua dan Sekretaris DPC Partai Demokrat Karawang. Perseteruan Pendi Anwar dengan Bupati Cellica ini menjelang pelaksanaan Muscab DPC Partai Demokrat Karawang yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini.

Pendi Anwar menyatakan diri maju dalam pencalonan Ketua Demokrat melawan Cellica sebagai petahana. Pendi Anwar menolak mundur dalam pencalonan untuk memberi jalan Cellica mempertahankan jabatan ketua. Dari situlah gesekan kedua petinggi legislatif dan eksekutif Karawang dimulai.

Pendi Anwar ketika dikonfirmasi dengan tegas mengatakan niatnya untuk maju sebagai Ketua Demokrat tidak main-main. Bahkan dia mengklaim sudah mendapat dukungan sembilan pengurus anak cabang (PAC) dari 6 PAC yang menjadi syarat dukungan untuk mencalonkan dalam Muscab. Bahkan Pendi optimis jika dukungan akan bertambah saat mendekati Muscab.

"Saya mencalonkan di Muscab nanti karena sudah memenuhi syarat dukungan, bahkan lebih. Semua prosedur kita jalani untuk pencalonan nanti," kata Pendi, Kamis (9/6/2022),mengutip INews.

Langkah Pendi Anwar maju dalam Muscab Demokrat ini yang membuat Bupati Cellica marah. Bahkan Pendi Anwar secara terang-terangan memutus pertemanan dengan Cellica di media sosial Instagram. Pendi Anwar unfolow di Instagram sejak 21 Mei 2022. Namun ketika di konfirmasi Cellica menolak berkomentar. "Maaf jangan wawancara soal politik ya," kata Cellica.

Serangan pertama diluncurkan Cellica Nurrachadiana saat acara penyerahan LHP (Laporan Hasil Pemeriksaan) LKPD (Laporan Keuangan Pemerintah Daerah) Pemkab Karawang tahun 2021 di kantor perwakilan BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) Jawa Barat, Bandung, Rabu (8/6/2022).

Alih-alih didampingi Pendi Anwar sebagai Ketua DPRD sekaligus rekan satu partainya, Bupati Cellica malah didampingi Wakil Ketua DPRD Karawang Anggi Rostiana Tarmadi.

Padahal Anggi merupakan kader PKB Karawang. Partai politik yang pada beberapa kesempatan kerap kali berseberangan dengan kebijakan Bupati Cellica. Sedangkan Pendi Anwar selain rekan satu partai, juga merupakan sekretarisnya sendiri di DPC Demokrat Karawang.

Tidak mau kalah, Pendi Anwar meluncurkan serangan balasan dari akun Instagram pribadinya @fendianwar74. Dia mengunggah dua Story Instagram. Unggahan pertama berupa potret dirinya, dengan sosok Ketua Umum DPP Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono sebagai latar belakang. Pada unggahan pertama itu tertulis kalimat: Pendi Anwar Putra Karawang Tandang Makalang.

Pendi juga mencantumkan potongan lagu We are the Champion-nya Queen pada unggahan tersebut. Seperti kita tahu, lagu ini lekat dengan suasana kemenangan dan kerap diputar saat merayakan kemenangan. Dari unggahan itu, Pendi seakan menyindir Cellica yang bukan merupakan "putra-putri daerah". Unggahan ini juga bisa dikatakan sebagai sinyal politik dari Pendi Anwar kepada Cellica di Muscab nanti.

Cellica agaknya menangkap sinyal dari Pendi. Melalui akun Instagram pribadinya @cellicanurrachadiana, ia mengunggah Story dirinya bersama Anggi. Keduanya berswafoto sembari duduk. Cellica menulis caption: Bareng kesayangan Wakil Pimpinan DPRD, teh @anggirostiana.(*)