Puluhan warga Desa Telukambulu Kecamatan Batujaya mendatangi Kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Karawang, Selasa (7/6/2022).

Foto ; Minta Musdes PAW Kades di Tunda, Warga Telukambulu Ontrok Kantor DPMD Karawang

Kedatangan warga ini untuk menuntut pemerintah daerah untuk menunda pelaksanaan Musyawarah Desa (Musdes) PAW Kades Telukambulu yang dianggap penuh kecurangan selama tahapan dan prosesnya akhir-akhie ini.

"Alasan kami meminta penundaan, karena harusnya Muste (Musyawarah RT) itu semua tokoh, tokoh agama, tokoh tani, dan tokoh perempuan semua diundang. Janganlah, RT bawa tulisan ke panitia, lantas panitia meng-acc," ujar Tokoh masyarakat Telukambulu, Muhammad Jamin atau biasa disapa Jaming, kepada wartawan di lokasi.

Menurut Jaming, kejanggalan lain yaitu banyak nama tokoh yang dicoret oleh panitia dan RT. 

"Kecurigaan saya salah satunya ada almenak (kalender) foto RT dengan salah satu calon," ucap Jaming.

Sedangkan para RT itu, kata Jaming, ada di lingkungan bakal calon. 

"Kita ini mosi tidak percaya kepada RT dan panitia, udah gitu aja pokoknya," tegas Jaming.

Untuk hasil pertemuan tadi dengan pihak DPMD, lanjut Jaming, belum ada keputusan apakah PAW Kades akan ditunda atau tidak dengan tegas. Maka,
Jika tuntutan warga ini tidak dipenuhi, ia bersama warga lain mengancam akan menggelar aksi yang lebih besar. 

"Itu masyarakat akan chaos karena penjaringannya ini tidak beres, Kalau tuntutan tidak diakomodir maka aksi akan lebih banyak dari aksi kemarin-kemarin," tambah Jaming.

Sementara itu, Plt Kadis DPMD Karawang Ahmad Hidayat masih belum memberikan keterangan ihwal tuntutan warga tersebut.

Saat hendak diwawancara, Ahmad meminta waktu karena hendak rapat dengan pihak lain usai menerima aspirasi warga soal penundaan PAW Kades.  (Rd)