Sejumlah nelayan rajungan asal Pasirputih Desa Sukajaya Kecamatan Cilamaya Kulon, ikuti Rakornas Forum Nelayan rajungan Nusantara (Nelangsa)  di hotel Whiz Semarang pada 25 - 27 Agustus 2022 kemarin. Kegiatan yang membasas sejumlah agenda soal nasib nelayan rajungan ini, di hadiri langsung delegasi Nelayan dari 5 provinsi dan 26 kabupaten/kota serta dukungan stararling akademisi mitra NJO dan stakeholder lainya.
Foto : Isu Harga Rajungan Rendah dan Populasi yang Berkurang Jadi Bahasan Forum Nelayan di Rakornas Semarang

Dalam sambutannya, Ketua Nelangsa Mustain bertekad, bahwa forumnya  sebagai rumah nelayan rajungan Nusantara yang bertujuan menggali tantangan masalah nelayan rajungan. Sehingga dituntut menemukan  solusinya sendiri yang langsung kolaborasi bersama pemerintah dan  duduk bareng mengambil langkah keberpihakan pada nelayan rajungan yang notabene adalah nelayan kecil.

"Isu-isu yang langsung muncul kepermukaan diantaranya masalah
Harga rajuangan yang anjlok sehingga langsung berdampak kepada ekonomi keluarga nelayan rajungan, " Katanya.

Disamping itu, Isu keberpihakan pemerintah kabupaten sebagai leading sektor program pengaman jaminan sosial belum begitu memprotek terhadap nelayan kecil yang mayoritas nelayan rajuangan.
Foto : Isu Harga Rajungan Rendah dan Populasi yang Berkurang Jadi Bahasan Forum Nelayan di Rakornas Semarang

"Belum lagi isu keberlanjutan rajungan yang menghawatirkan karna populasinya yang sudah semakin berkurang dengan menurunnya tangkapan alat tangkap yang tidak ramah lingkungan seperti garok rajungan dan Arad atau mini trol yang beroperasi di zonasi tangkapan rajungan, "keluhnya. 

Dampak alat tangkap yang dilarang, bukan hanya saja merusak Eko sistem bawah laut namun sering kali merusak alat tangkap yang ramah lingkungan seperti bubu dan jaring rajungan. "Tambahnya. 

Sementara itu, Masruhin dari simpul nelayan Karawang, memberikan tiga hal isu besar nelayan rajungan secara umum. Pertama sebutnya, masalah harga rajungan yang turun drastis. ke dua masalah hutang karena dampak harga, ketiga adalah masalah kebepihakan pemerintah terhadap nelayan rajungan. 

"Harga, piutang nelayan hingga keberpihakan pemerintah jadi isu besar yang kita angkat dari Karawang, " Tandasnya. (Rd)