Viral di media sosial sebuah video jurnalis diminta berbicara dengan pohon oleh seorang polisi.

Momen tersebut menjadi viral setelah diunggah oleh pengacara Sunan Kalijaga.

1. Kronologi

Peristiwa itu diunggah di akun Instagram sunankalijaga_sh pada Rabu, 31 Agustus 2022 tepatnya di Polsek Kembangan, Jakarta Barat.

"Tunggu sini dulu, kamu bicara sama pohon dulu sebentar, ya," ucap seorang polisi saat jurnalis menyodorkan mikrofon, meminta informasi.

"Kenapa gitu, Pak?" tanya jurnalis itu.

"Kok kami disuruh bicara sama pohon, Pak?" timpal jurnalis lain.

Tak lama, Sunan Kalijaga muncul mengikuti polisi tersebut sambil berkata, "Ini ga bener kayak begini nih."

Polisi tersebut mengacuhkan Sunan Kalijaga dan menutup pintu, melarang sang pengacara ikut masuk.

"Eh, kamu kasar sama saya!" teriak Sunan Kalijaga.

"Inilah potret ketidakadilan di mana tersangka hadir hari ini, tersangka kekerasan wanita, lho. Sudah berbulan-bulan tidak ada kepastian hukum," tutur dia.

2. Anggota Polsek Kembangan diperiksa Propam

Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Metro Jaya telah memeriksa personel Polsek Metro Kembangan, Jakarta Barat. Pemeriksaan terkait kasus oknum polisi tersebut menyuruh wartawan berbicara dengan pohon.

"Jadi yang bersangkutan dari kemarin sudah diperiksa sama Propam Polda, Propam Polres juga," kata Kepala Seksi Humas Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Muhammad Taufik saat dihubungi di Jakarta, Kamis, 1 September 2022.

3. Akan ditindak tegas

Muhammad Taufik menambahkan apabila ditemukan pelanggaran pasti ditindak tegas.

Namun pihaknya belum bisa memastikan kapan pemeriksaan anggota berpangkat Perwira Unit Reserse Kriminal itu selesai.

4. Kapolres Metro Jakbar turun langsung meluruskan masalah

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Pasma Royce melakukan kunjungan ke pihak media yang terlibat pertikaian tersebut, yakni MNC Group. Pasma mengatakan hubungan yang terjadi antara polisi dan media berjalan baik.

"Selama ini Polres Metro Jakarta Barat telah membina hubungan baik terhadap para awak media, apa yang terjadi di lapangan jangan sampai berlarut-larut dan segera untuk diluruskan," kata Pasma dalam keterangan resminya.

Menurut dia, peristiwa itu menjadi pelajaran berharga agar ke depan kepolisian semakin menjaga hubungan baik dengan insan pers.(medcom)