Sebanyak 13 orang personil BPBD dan 12 personil Damkar Kabupaten Karawang sudah berada di lokasi Gempa Cianjur beberapa jam paska kejadian, Senin (21/11/2022). Dipimpin Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Karawang, Ferry Muharam, tim dari Karawang stay di Pendopo Kabupaten Cianjur menunggu arahan pergerakan bantuan personil untuk membantu dampak gempa dari Kalak BPBD Jawa Barat.
Foto : Personil BPBD dan Damkar Karawang Saat dirikan tenda posko dan gudang logistik di Cianjur


"Kita ada 13 orang personil BPBD dan 12 orang personil Damkar Karawang bergerak ke Cianjur Senin sore, sekarang sudah di Cianjur dan menunggu arahan lebih lanjut dari BPBD Jawa Barat, " Kata Ferry Muharam, Selasa (22/11/2022).

Ia menambahkan, lokasi mana yang akan di butuhkan, pihaknya akan terus ketitik yang di arahkan BPBD Provinsi. Pihaknya sebut Ferry, sudah dalam pendirian tenda pengungsi di halaman kantor bpbd yang khusus dipergunakan untuk posko dan gudang logistik.

Foto : Personil BPBD dan Damkar Karawang Saat dirikan tenda posko dan gudang logistik di Cianjur

"Tenda dari Karawang sudah di didirkan jadi posko dan gudang logistik di Sekitaran kantor BPBD Cianjur, " Ungkapnya.

Sebelumnya, BMKG memberikan informasi terkait gempa kuat yang terasa di beberapa daerah di Jawa Barat tersebut. Gempa berkekuatan M 5,6 berpusat di 10 km barat daya Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Foto : Personil BPBD dan Damkar Karawang Saat dirikan tenda posko dan gudang logistik di Cianjur
Akibat kejadian ini, tercatat 162 korban meninggal dunia per Selasa pagi (22/12/2022) dan 326 luka-luka. Sementara korban yang mengungsi, data dari BPBD Jawa Barat mencatat sekitar 13.784 dengan kerusakan rumah mencapai 2.345 unit. (Rd)