AC Milan Tembus Final Supercoppa! Comeback Dramatis di Riyadh
AC Milan membuka era Sergio Conceicao dengan kemenangan luar biasa, membalikkan ketertinggalan untuk mengalahkan Juventus 2-1 dan memastikan tempat di final Supercoppa Italiana.
Bermain di Riyadh, Juventus unggul lebih dahulu melalui gol Kenan Yildiz pada babak pertama, membuat Milan kesulitan menciptakan peluang berarti. Namun, babak kedua membawa perubahan besar.
Penalti Christian Pulisic menyamakan kedudukan, sementara gol bunuh diri Federico Gatti setelah umpan silang Yunus Musah mengantarkan Rossoneri ke final yang akan mempertemukan mereka dengan Inter.
Strategi Conceicao terlihat agresif sejak awal, dengan menekan Juventus tinggi di lini pertahanan. Namun, Juventus berhasil memanfaatkan kelengahan Milan melalui serangan balik cepat yang berujung gol Yildiz.
Babak pertama menjadi tantangan berat bagi Milan, dengan hanya menciptakan satu peluang melalui Youssouf Fofana. Pada babak kedua, perubahan taktik dan pergantian pemain oleh Conceicao terbukti efektif. Masuknya Yunus Musah memberikan dinamika baru, termasuk kontribusinya dalam gol penentu kemenangan Milan.
Kemenangan ini menandai awal yang positif untuk Conceicao sebagai pelatih AC Milan. Meski ada kekurangan dalam pertahanan yang perlu diperbaiki, tim menunjukkan semangat juang luar biasa untuk bangkit dari tekanan.
Dengan derbi melawan Inter yang menanti di final, Milan kini berada dalam posisi untuk memperjuangkan gelar penting musim ini. Keberhasilan ini juga mengirimkan pesan kuat bahwa era baru Rossoneri dipenuhi ambisi besar dan keyakinan tak tergoyahkan.(*)