.png)
.png){kind=small}
Polisi Tangkap 400 Orang Saat Hari Buruh Turki
Istanbul: Polisi Turki menangkap lebih dari 400 orang di Istanbul pada peringatan Hari Buruh, Kamis (1/5/2025). Penangkapan ini merupakan bagian dari operasi besar-besaran untuk mencegah demonstrasi Hari Buruh atau May Day di Istanbul.
 |
| Ilustrasi aksi demonstrasi (Foto: Freepik) |
Melansir dari CNA, pemerintah mengerahkan lebih dari 50 ribu polisi di seluruh kota. Sementara itu, layanan metro, bus, dan feri utama ditutup untuk membatasi pergerakan massa.
Demonstrasi di Lapangan Taksim, yang menjadi simbol perjuangan buruh, telah dilarang sejak 2013. Meski demikian, tempat tersebut tetap menjadi lokasi yang diincar oleh kelompok oposisi dan serikat buruh.
Sehari sebelum peringatan Hari Buruh, sebanyak 100 orang ditangkap karena diduga merencanakan aksi protes di Taksim. Pada hari peringatan sendiri, lebih dari 400 orang ditangkap.
Cabang Istanbul dari kelompok pengacara CHD menyatakan telah menerima laporan lebih dari 400 penangkapan. Menteri Dalam Negeri Türkiye, Ali Yerlikaya, mengonfirmasi bahwa 407 orang telah ditangkap.
Pemerintah kota menyebut sebanyak 52.656 polisi dikerahkan di seluruh Istanbul. Sementara itu, di sisi Asia kota, ribuan orang mengikuti demonstrasi yang telah disetujui pemerintah dan diselenggarakan oleh serikat-serikat buruh.
Polisi memblokade jalan-jalan utama dan memperketat pengamanan di berbagai titik, menciptakan suasana seperti dalam keadaan darurat. Organisasi hak asasi manusia Amnesty International mengkritik pelarangan aksi di Taksim.
“Pembatasan terhadap perayaan May Day di Lapangan Taksim didasarkan pada alasan keamanan dan ketertiban umum. Ini sepenuhnya tidak berdasar dan harus segera dicabut,” kata Dinushika Dissanayake, spesialis Amnesty untuk kawasan Eropa.(*)
