TNI AD Bantu Proses Pemakaman 9 Warga Sipil Korban Ledakan Amunisi di Garut
Jakarta : Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana menegasakan bahwa pihaknya akan membantu seluruh proses pemakaman para korban pasca peristiwa kecelakaan saat kegiatan pelaksanaan disposal (pemusnahan) amunisi yang tidak layak pakai/afkir dan menyebabkan 13 orang meninggal dunia. (13/5/25).
"Dan pada kesempatan ini saya menyampaikan bahwa TNI Angkatan Darat bertanggung jawab secara penuh untuk membantu semua proses penanganan dan pemakaman para korban, baik yang berasal dari jajaran TNI Angkatan Darat maupun yang berasal dari masyarakat sekitar," ucapnya dalam keterangan yang diterima pada Selasa, 13 Mei 2025,
Ia mengungkapkan bahwa dari 13 Orang Korban 9 diantaranya yang merupakan masyarakat sipil nanti jenazahnya akan diserahkan kepada pihak keluarga masing-masing untuk dimakamkan setelah mendapat izin dari petugas medis RSUD Pameungpeuk.
"Dimana untuk warga masyarakat sekitar yang menjadi korban, jajaran Kodam III Siliwangi, Korem 062 Taruman Negara, dan juga Kodim Garut akan membantu semua proses pemakaman sampai dengan selesai," jelasnya.
Kadispenad berharap, proses pemakaman maupun kegiatan penyisiran dan investigasi yang dilakukan oleh tim TNI AD dapat berjalan dengan lancar. Ia juga menambahkan bahwa perkembangan hasil investigasi akan diinformasikan lebih lanjut.
"Berikutnya kami mohon doa agar semua proses penanganan para korban menuju ke tempat peristirahatannya yang terakhir dapat berjalan dengan lancar," tandasnya.(*)