PELITAKARAWANG.COM - Tim pemusatan latihan daerah (pelatda) silat Jawa Barat untuk babak kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) XX  akan segera menjalani pemusatan latihan terpusat. Pengurus Provinsi Ikatan Pencak silat Seluruh Indonesia Jawa Barat berencana menggelar pemusatan latihan terpusat secara intensif selama satu bulan di Karawang sepanjang September 2019.

"Karawang dipilih karena cocok untuk aklimatisasi," kata Manajer tim Pelatda silat Jawa Barat Yusuf Munawar di Sekretariat IPSI Jabar, Jalan Pajajaran, Kota Bandung, Jumat, 30 Agustus 2019.

Yusuf mengatakan, tim untuk BK PON sudah terbentuk dengan komposisi 125 persen. Tim tersebut dibina di bawah asuhan 9 pelatih dan sudah melakukan lima kali pemusatan latihan di Bandung.

"Saat ini komposisi masih 125 persen atau sekitar 22 atlet. Pembentukan tim 100 persen ditargetkan September ini," tuturnya.

Dia berharap, tim inti yang akan terbentuk nantinya akan dapat menjawab tantangan untuk mempertahankan prestasi pencak silat Jawa Barat pada PON XX di Papua. Sebagai informasi, Jabar merupakan penyandang gelar juara umum pencak silat pada PON XIX 2016. Sebagai tuan rumah, kala itu Jabar mampu meraih total 7 medali emas, 5 perak, dan 3 perunggu.

Raihan tersebut bersejarah karena untuk pertama kalinya tim pencak silat Jabar sanggup meraih tujuh medali emas. Sebelumnya, raihan emas terbanyak hanya empat medali emas, yakni PON 1996 di Jakarta dan PON 2012 Riau.  

Kualifikasi PON

Yusuf menambahkan, babak kualifikasi PON XX cabang olah raga silat akan digelar pada Oktober 2019 di Padepokan Pencak Silat Jakarta. Adapun nomor yang dipertandingkan adalah seni gerak (6 nomor), TGR (6 nomor), dan tanding (13 nomor). Yusuf mengatakan, Jabar menargetkan untuk meloloskan sebanyak mungkin atlet pada fase krusial tersebut.

Jabar akan menghadapi tantangan besar untuk mempertahankan gelar juara umum PON Papua.  Apalagi, pada PON Papua nanti, nomor regu putri yang jadi salah satu sumber medali emas Jabar dipastikan tidak akan digelar. Kendati bertindak sebagai tamu di Papua, kata yusuf, IPSI Jabar optimistis akan mampu bersaing dalam perebutan medali emas dan gelar juara umum.

Apalagi, Jabar masih akan diperkuat oleh para peraih medali emas PON 2016. Mereka di antaranya Wewey Wita pada nomor tanding kelas C putri, Hanifan Yudani Kusumah pada nomor tanding kelas C putra, hingga trio Nunu Nugraha, Asep Yuldan Sani, dan Anggi Faisal Mubarok yang juga merupakan peraih medali emas Asian Games 2018.

"Kita memiliki atlet-atlet potensial, baik yang merupakan juara PON, juara Asian Games, sampai atlet-atlet baru hasil kejuaraan daerah. Kami optimistis dengan kualitasnya, mereka akan mampu memberikan yang terbaik buat Jawa Barat pada babak kualifikasi hingga putaran final PON di Papua nanti," ujar Yusuf.#PR