Badan Sepak Bola Eropa (UEFA) telah resmi menunda event Piala Eropa atau Euro 2020 hingga setahun. Keputusan itu didapat setelah menggelar konferensi video dengan semua federasi sepak bola negara-negara Benua Biru, Selasa 17 Maret.
Presiden UEFA Aleksander Ceferin. (Fabrice COFFRINI / AFP)
Presiden UEFA Aleksander Ceferin. (Fabrice COFFRINI / AFP)


Dilansir dari The Guardian.com, konferensi video tersebut melibatkan 55 anggota UEFA serta hampir 250 wakil Asosiasi Klub. Kemudian, masih ada 32 wakil dari liga domestik dan juga Fifpro.

Alasan penundaan event tak lain karena karena wabah virus korona yang kian meluas. Dengan begitu, UEFA dan para anggotanya sepakat untuk mengganti jadwal Piala Eropa 2020 menjadi 11 Juni hingga 11 Juli 2021.


"Ini waktu bagi komunitas sepak bola menunjukkan sikap tanggung jawab, persatuan dan solidaritas," kata presiden UEFA Aleksander Ceferin.


"Kesehatan fans, staf, dan para pemain adalah prioritas dan semangat utama kami. Keputusan ini sekaligus membuat kompetisi ini bisa selesai dengan baik dan saya bangga dengan respons para kolega sepak bola Eropa," tambahnya.

Sebelumnya, Piala Eropa bakal terselenggara pada 12 Juni hingga 12 Juli 2020 dengan 12 kota dari 12 negara Benua Biru sebagai tuan rumahnya, termasuk London, Dublin, dan Glasgow. Stadion Wembley djadwalkan menggelar tujuh laga termasih semifinal dan final.

Penangguhan Piala Eropa 2020 juga mempertimbangkan kompetisi domestik tiap negara Benua Biru yang terpaksa ditunda karena perluasan virus korona. Jadi nantinya, kompetisi musim 2019--2020 tetap berlanjut tanpa mengkhawatirkan agenda Euro 2020.

Senasib dengan Piala Eropa, Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan (CONMEBOL) juga akan menunda perhelatan Copa America 2020 hingga 2021. Itu dilakukan karena khawatir wabah virus korona makin meluas


Tadinya, Copa America 2020 yang diikuti 12 tim akan bergulir di Kolombia dan Argentina ada 12 Juni hingga 12 Juli mendatang. Namun kini, jadwalnya diganti menjadi 11 Juni hingga 11 Juli 2021 di tempat yang sama.

"Ini adalah langkah luar biasa untuk situasi yang takterduga, dan sekaligus untuk menjawab kebutuhan fundamental dalam menghindarkan evolusi luar biasa dari virus itu," kata Presiden CONMEBOL, Alejandro Dominguez.
Presiden CONMEBOL, Alejandro Dominguez. (NORBERTO DUARTE / AFP)
Presiden CONMEBOL, Alejandro Dominguez. (NORBERTO DUARTE / AFP)
"Tidak mudah mengambil keputusan ini, tetapi kamiharus melindungi kesehatan pemain-pemain dan semua yangmenjadi bagian dari keluarga besar sepak bola Amerika Selatan," tambahnya.

Copa America adalah salah satu turnamen tertua dan terbesar dalam kalender sepak bola dunia. Bintang kompetisi domestik Eropa, seperti Lionel Messi, Neymar dan Sergio Aguero diyakini bakal pulang ke negaranya untuk mengikuti ajang tersebut.


Piala Eropa atau Euro 2020 juga diumumkan telah ditunda hingga 11 Juni hingga 11 Juli 2021. Padahal sebelumnya, event tersebut bakal terselenggara istimewa dengan 12 negara tuan rumah pada 12 Juni hingga 12 Juli mendatang. (ant/medcom)