Setelah perangkat desa dan Kades Muara Lama berupaya maksimal mengevakuasi warganya yang tejebak banjir di rumah masing-masing, ternyata masih banyak warga yang terisolir akibat terjebak di lokasi banjir.

pasukan posko Cilamaya Wetan

Sebagai bentuk tindaklanjutnya Tim Pokos Banjir dari Kecamatan Cilamaya Wetan yang terdiri Satpol PP, Satgas BPBD dan Damkar juga para relawan meluncur ke lokasi yang terisolasi banjir di dua desa.(22/2/2021).
Naikan makan ke atas mobil

Selanjutnya , pasukan kemanusian melucurkan ke lokasi terisolir namun bukan saja guna kebut evakuasi warga melainkan untuk mendistribusi makanan dan pakaian bekas ke wilayah Desa Muara Lama dan Baru , Kecamatan Cilamaya Wetan.
Kasie Trantib Totong ke lokasi banjir


Kabar itu kedarutan tersebut disampiakan Aan Susanto Satgas BPBDB Cilamaya Wetan, via ponselnya ke Pelita Karawang.

Aan sebutkan untuk tahap awal diboyong sebanyak 400 bungkus nasi dan minuman selain pakaian layak pakai dan obat-obatan.
Dapur umum di Cilamaya Wetan

Ratusan nasi bungkus tersebut terang Aan, adalah hasil produksi dapur umum posko banjir yang berada di Kantor Kecamatan Cilamaya Wetan.

Kemas makanan oleh petugas kemanuasian atau relawan

Sebelumnya, Kasei Trantib Cilamaya Wetan juga menyebutkan untuk kondisi banjir di wilayah kerjanya belum lah surut.

Ia pun meminta bagi para donatur atau dermawan dimana pun berada untuk bisa menyalurkan baksos ke Cilamaya Wetan.(22/2/2021).

Silakan bagi yang akan berdonasi atau membantu korban musibah banjir dikirimkan langsung ke Posko Banjir di Kantor Kecamatan Cilamaya Wetan,jelas H.Totong Dadang via telepon ke Pelita Karawang.***yt