Anggota DPRD Kabupaten Karawang, Indriyani ST., MH., menggelar kegiatan di Posyandu Angrek Wanasari, Desa Wanasari, Kecamatan Telukjambe Barat, Kamis (19/5/2022). Selain menyerap aspirasi dari masyarakat, legislator daerah pemilihan satu (dapil I) tersebut juga menyampaikan sejumlah pesan terkait pencegahan Covid-19 dan pencegahan stunting.
Anggota DPRD Kabupaten Karawang, Indriyani ST., MH

Indriyani mengatakan, walau kini ada kebijakan buka masker di ruang terbuka daru Presiden, serta peralihan dari pandemi menjadi endemi namun bukan berarti acuh terhadap kondisi kesehatan tubuh.

"Kita harus tetap menyadari kondisi badan sendiri, ketika kondisi badan terasa kurang sehat, maka mengharuskan beraktivitas diluar sebaiknya menggunakan masker," ujar dia.

Dan yang kedua terkait kondisi stunting di Karawang, lanjut Indriyani, sebagai orang tua juga harus ikut berperan mencegah stunting dari hulu. Bagaimana caranya hindari menikahkan anak di usia dini, sesuai dengan kedewasaan fisik rahim anak usia di atas 20 tahun dan amanat UU Nomor 16 tahun 2019 tentang Perkawinan Pasal 7 menikah minimal diusia 19 tahun.

"Masalah stanting ini menjadi tanggung jawab kita semua untuk melakukan upaya pencegahan. Maka saya harap para orang tua untuk menikahkan anaknya ketika sudah berusia di atas 20 tahun, saat kondisi fisik rahim sudah terbilang dewasa," ungkap dia.

Indriyani mengungkapkan, berdasarkan data Kasus pernikahan anak (Dini,red) di Indonesia ada di peringkat ketujuh sedunia. Adapun jumlah kasus aktual terbesar di Indonesia terjadi di Provinsi Jawa Barat.

"Sejumlah faktor turut melatarbelakangi tingginya kasus pernikahan anak di Indonesia. Di antaranya adalah pendidikan, status sosial-ekonomi rendah, dan tentu saja sedikitnya informasi mengenai risiko nikah dini. Ditambah lagi, media sosial turut menyebarkan persepsi keliru tentang pernikahan dini," kata dia.

dalam giat ini, Indriyani juga bersinergi dengan Posyandu Wanasari dan Puskesmas Telukjambe Barat untuk menggelar pemeriksaan IVA, pemeriksaan gula darah, dan KIA.

Sementara sejumlah aspirasi yang disampaikan masyarakat termasuk salah satunya terkait kondisi bangunan Puskesmas Wanakerta. Aspirasi tersebut menjadi bekal bagi Indriyani untuk kemudian disampaikan kepada Pemerintah Daerah.(red)