Kepresidenan Umum Urusan Dua Masjid Suci Arab Saudi menerima 80 ribu eksemplar Al-Quran baru. Kitab Suci umat Islam ini nantinya akan dibagikan ke jemaah di Masjidil Haram.

Salinan baru dicetak di Kompleks Pencetakan Al Quran Raja Fahd yang berbasis di Madinah dan didistribusikan di koridor Masjidil Haram.

Foto ilustrasi: Ka'bah di Kota Mekkah

Menurut Ghazi Al-Thubyani, dari Kepresidenan Umum juga disediakan rak dan lemari dengan sejumlah salinan Al Quran untuk tunanetra.

Salinan yang berisi informasi tentang interpretasi juga disediakan dalam berbagai bahasa, termasuk Inggris, Urdu dan Indonesia.

"Pentingnya upaya berkelanjutan untuk mendistribusikan Al Quran dan terjemahannya untuk memfasilitasi bacaan bagi jamaah di seluruh dunia," kata Al-Thubyani dikutip dari Arab News, Kamis, 23 Juni 2022.

Kepresidenan Umum juga telah menyiapkan program khusus untuk merayakan kedatangan jemaah haji ke Masjidil Haram. Sebuah Al Quran akan dihadiahkan kepada setiap jemaah untuk menemani mereka dalam perjalanan hajinya.

Program lain yang berkaitan dengan penafsiran Al Quran juga disediakan. Program tersebut dapat dilihat melalui QR Code sehingga jemaah dapat mengunduhnya ke perangkat pintar mereka.

Presidensi Umum juga menghadiahkan lebih dari 30.000 eksemplar Al Quran kepada peziarah Masjidil Haram selama musim Ramadan sebelumnya.

Sepanjang tahun, Kepresidenan Umum melakukan pelayanan untuk melestarikan dan merawat Al Quran. Mereka melakukan sejumlah inspeksi untuk memastikan keaslian salinan ini, sehingga mereka yang mengunjungi Masjidil Haram dapat menemukan edisi yang benar dan disetujui.(**)