SMK PGRI Telagasari kembali unjuk hasil karya Teknologi Tepat Guna (TTG) alat pembakaran sampah berbahan bakar air. Kali ini, Jumat (1/7/2022), alat lengkap dengan perangkat hasil rakitannya di pamerkan langsung di acara Gebyar Pelayanan Terpadu Kecamatan (Paten) ke 8 Kecamatan Telagasari. Tak ayal, alat yang mereka namai Alat Sampah Keur Daur Ulang (Sakeur Dalang) yang siap di kompetisikan dalam even nasional itu, ikut menyita perhatian Wakil Bupati Karawang bersama sejumlah kepala OPD saat tinjauan stan-stan acara gebyar Paten tersebut, seperti Kepala Dinas PUPR Dedi Achdiat, Kepala Bapenda (Badan Pendapatan Daerah) Asep Aang Rahmatullah, Kepala Bappeda Asip Suhendar hingga Kepala BPMPT Eka Sanatha dan Camat Telagasari Yeti Yuliati.
Foto : Kepala SMK Telagasari Yanyan Sopyan Ikut Memandu Alat Pembakar Sampah Berbahan Bakar Air di Hadapan Wakil Bupati Karawang


Kiki Indrayani Wakasek Kesiswaan SMK PGRI Telagasari mengungkapkan, alat pembakar sampah yang dinamai Sakeurdalang (saker daur ulang) ini rencananya bakal dipertandingkan di event nasional dalam waktu dekat ini. Alat ini, dibuat melalui tangan-tangan kreatif siswa dengan kompetensi Teknik Permesinan dan Pengelasan.

Alat dengan material besi berdiameter 60 itu, mampu menghasilkan api panas dengan tekanan uap air yang dipancing lewat tungku yang sudah dicampuri oli bekas dan atau minyak jelantah.

"Komponennya terdiri dari incinerator, PLTS (pembangkit listrik tenaga surya) dan pencacah sampah dengan daya tampung 100 kilogram," papar Kiki.


Mesin ini, lanjut dia, bukan saja menampung jenis sampah yang tidak bisa didaur ulang, tetapi juga bisa memanaskan sampah jenis organik menjadi pupuk organik kering.


Sementara itu, Waakil Bupati Karawang  Aep Syaepuloh mengatakan pihaknya mengapresiasi setinggi-tingginya atas hasil karya yang dibuat oleh siswa SMK PGRI Telagasari. Melalui alat ini, pengembangannya bisa bermanfaat dan menjawab kebutuhan masyarakat jika dapat diproduksi massal.


"Inovasi semacam ini tentunya akan kita dukung," terang Aep. (Rd)