Forum Pondok Pesantren (FPP) bersama Seksie PD Pontren Kementerian Agama (Kemenag) Karawang, mulai start berikan sosialisasi dan bimbingan teknis (Bintek) aplikasi pondok pesantren yang rencananya di gelar di 6 lokasi selama 10 hari kedepan. Kegiatan perdana yang mengundang langsung pengasuh dan operator pesantren itu, di gelar di komplek Pondok Pesantren Daarul Hufadz Kecamatan Batujaya, Rabu (21/9/2022) dan dihadiri sekitar 86 operator pesantren asal Kecamatan Batujaya, Pakisjaya, Tirtajaya, Pedes dan Cibuaya.
Foto : Kegiatan Sosialisasi dan Bintek Aplikasi/Web FPP-Kemenag Karawang di Pesantren Daarul Hufadz Batujaya


"Kami haturkan terimakasih atas kehadiran para pengasuh, pendamping juga operator pesantren dari 5 Kecamatan di Pondok kami. Merupakan suatu kebanggaan bagi keluarga besar Daarul Hufadz menjadi tuan rumah kegiatan Bintek ini, semoga bermanfaat dan mendapatkan tambahan keberkahan serta wawasan baru terkait aplikasi di lingkungan pesantren masing-masing untuk lebih berdaya dan mashlahat, " Kata Pimpinan Pesantren Daarul Hufadz, KH Zaenal.

Foto : Kegiatan Sosialisasi dan Bintek Aplikasi/Web FPP-Kemenag Karawang di Pesantren Daarul Hufadz Batujaya

Wakil Sekretaris Pengurus Forum Pondok Pesantren (FPP) Karawang, Ustad Hasan Sodikin M.Pd yang juga di dampingi Sekjen Kiai Ajang Saepul Khiyar MA mengatakan, kegiatan ini penting terselenggara. Bukan saja sebatas silaturahmi, tetapi lebih dari itu untuk pemberdayaan dan pengembangan pondok pesantren di era digitalisasi saat ini, dimana pesantren sebut Ajang, bukan saja akan di payungi lewat Perda Pondok Pesantren yang sedang digarap Pemkab Karawang, tetapi juga penguatan legalitasnya semakin terarah dengan menginput segudang persyaratan di aplikasi yang harus di miliki. Ia menyebut, aplikasi yang di maksud antara lain EMIs, SIMBA, SIKAP, SITRENDY maupun SITREN.

"Saat ini, data dan informasi akan terakomodir semua lewat basis online melalui Web dan Aplikasi. Maka pesantren, harus memulai menggarap dan menguatkan teknologinya yang harus di prioritaskan sekurang-kurangnya lewat operator yang ada di tiap pesantren, " Katanya.


Drs H Darip Priana,M.Pd Kasie PD Pontren Kemenag Karawang menyampaikan, pihaknya amanatkan kepada para operator untuk mengikuti, menyimak dengan baik dan mengaplikasi hasil Bintek ini di setiap pesantrenya. Utamanya, sejumlah aplikasi yang di persyaratan seperti EMIS dan lainnya. Sebab, sebut H Darip, pendataan via aplikasi ini adalah titik awal pendataan ponpes di Karawang, sehingga harus cermat dan detail menginput dengan sebaik-baiknya.

"Selamat melaksanakan Bintek, ini adalah pertemuan perdana, kita juga akan keliling kecamatan lainnya untuk menggelar kegiatan serupa setelah ini, " Katanya. (Rd)