Gubernur Jawa Barat Mochamad Ridwan Kamil meresmikan Ketahanan Pangan Digital Desa (Tapal Desa) Leuit Juara di Kecamatan Cilamaya Kulon, Kabupaten Karawang, Rabu kemarin, (21/12/2022). 

Ridwan Kamil di Karawang

"Saya sedang mempersiapkan masa depan agar selamat dengan kehadiran ketahanan pangan melalui "leuit ," ucapnya.

Menurut Gubernur, Tapal Desa Leuit Juara merupakan komitmen Pemda Provinsi Jabar dalam mengantisipasi ancaman resesi pada 2023. Selain itu, ada perpaduan tradisional dan modern dalam "leuit" atau lumbung padi tersebut," 

"Inspirasinya ini dari kasepuhan dari Sukabumi dan Banten. Setiap panen kita harus menyisihkan gabah ditabung di sebuah tempat yang disebut Leuit Juara. Itulah kenapa Pak Gubernur menirukan kearifan lokal di modernisasi, maka lahir judulnya dalam menangani krisis pangan, yaitu Tapal Desa," kata Gubernur. 

Leuit Juara di Kabupaten Karawang tersebut, menurut Gubernur, akan menggunakan teknologi digital. Hal itu dilakukan agar mengetahui kondisi gabah dari satu desa. Apabila sudah habis, bisa disubsidi silang dengan leuit desa yang masih penuh. 

"Jadi kenapa digital? Karena saya harus tahu mana yang penuh dan habis. Subsidi silang, silih gotong royong," ujarnya. 

Selain itu, Gubernur meminta Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana untuk menjadi yang terdepan dalam membuat "leuit-leuit" di seluruh desa di Karawang. 

"Saya minta Karawang terdepan menyeratuspersenkan leuit-leuit di Karawang, supaya juara produksi gabahnya dan juga ketahanan pangannya. Ini menjadi kebanggaan," ucap Gubernur. (Jbl)