Sejumlah guru di berbagai Kecamatan di Karawang mulai ikuti workshop pembelajaran berdiferensiasi. 

Foto : Kegiatan Workshop Pembelajaran Berdiferensiasi di Kecamatan Tempuran

Pembelajaran ini, adakah proses belajar mengajar yang menyesuaikan dengan kemampuan yang di sukai para peserta didik tanpa harus merasa minder.

Forum Koorwilcambidik Kabupaten Karawang Drs Sudirja mengatakan, 
pembelajaran Berdiferensiasi adalah proses belajar mengajar dimana peserta didik dapat mempelajari materi pelajaran sesuai dengan kemampuan, apa yang disukai, dan kebutuhan masing-masing, sehingga mereka tidak merasa prustasi, dan merasa gagal dalam pengalaman belajarnya. 

"Workshop ini penting, agar di lapangan para guru bisa menerapkannya karena lebih menyentuh pada kompetensi siswa, " Katanya, Jumat (3/3/2023).

Sementara lingkup pembelajaran berdiferensiasi yang mengusung tema 'solusi menajamkan potensi siswa ini' meliputi konten, produk, proses dan lingkungan belajar.

"Pembelajaran ini adalah hasil kerjasama antara Pemkab Karawang melalui Disdikpora Karawang bersama Inspirasi foundation, " Ungkapnya. 

Ketua PGRI Kecamatan Tempuran, Diki S.pd mengatakan, pembelajaran berdiferensiasi ini adalah Sebagai implementasi kurikulum merdeka yang akan diberlakukan untuk kelas 2 dan kelas 5 di tahun ajaran baru. Dimana outputnya juga adalah untuk meningkatkan kompetensi guru dalam memahami strategi pembelajaran berdiferensiasi dan menciptakan pembelajaran yang sesuai kebutuhan belajar siswa.

"Khusus kelas 2 dan 5, dimana guru diberi strategi pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan belajar siswa, " Ujarnya. (Rd)