KA Cepat Jakarta-Bandung Telah Angkut Ribuan Penumpang
Kereta api (KA) cepat relasi Jakarta-Bandung mengangkut 1.700 penumpang di hari pertama uji coba operasional yang dilakukan pada Jumat (15/9/2023). Hal itu disampaikan Sekretaris PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Eva Chairunisa.
"Sebanyak 1.700 masyarakat dari berbagai wilayah melakukan perjalanan KA cepat dari Stasiun Halim menuju Stasiun Tegalluar dan sebaliknya. Uji coba operasional KA cepat dengan penumpang ini menjadi salah satu bagian persiapan jelang operasi KA cepat secara penuh," kata Eva.
Ada pun, 1.700 penumpang yang mengikuti perjalanan KA cepat itu terbagi dalam empat jadwal perjalanan. Yakni Stasiun Halim, Jakarta Timur-Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung pulang pergi (PP).
Eva mengatakan selama masa uji coba operasional KA cepat dengan penumpang, KCIC menyediakan empat jadwal perjalanan PP. Sehingga total terdapat delapan perjalanan KA yang beroperasi setiap harinya selama masa uji coba yang akan berlangsung hingga 30 September 2023.
"Ini dengan jadwal, yakni relasi Stasiun Halim-Tegalluar PP: pukul 09.00 WIB. Serta 14.00 WIB dan relasi Stasiun Tegalluar-Halim PP: pukul 09.00 WIB dan 14.00 WIB," ujarnya.
Secara keseluruhan, lanjut dia, uji coba operasional KA cepat bersama masyarakat di hari pertama berjalan dengan lancar aman dan tanpa kendala. Apalagi masyarakat sangat antusias mengikuti perjalanan KA cepat relasi Stasiun Halim-Tegalluar dan sebaliknya.
"Pada perjalanan tersebut masyarakat juga mengungkapkan rasa kagum dan penasaran untuk menggunakan KA cepat serta memberikan dukungan positif dari kehadiran KA cepat berteknologi tinggi sebagai moda transportasi publik. Pada uji coba yang berlangsung perjalanan Jakarta-Bandung dari Stasiun Halim menuju Tegalluar dicapai dalam waktu 46 menit," ucapnya.
"Bagi masyarakat yang ingin mengikuti kegiatan uji coba operasional KA cepat, KCIC akan membuka pendaftaran secara umum pada Sabtu, 16 September 2023 melalui media informasi resmi salah satunya akun @keretacepat_id. Sehingga masyarakat yang antusias ingin mengikuti perjalanan KA cepat nantinya dapat mendaftar secara mandiri," katanya. (**)
