Kebakaran Hutan Gunung Lawu Meluas, Water Bombing Disiapkan
Kebakaran hutan di Gunung Lawu, bagian utara terus meluas. Hingga Senin (2/10/2023) siang, kepulan asap masih membumbung tinggi.
Titik api pertama terlihat di petak 39-1 hutan lindung wilayah Ngawi, Jumat (29/9/2023). Api cepat merembet ke hutan warga di wilayah desa Sukowidi dan Ngiliran.
Kalaksa BPBD Magetan, Ari Budi Santosa mengungkapkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk membuat ilaran (sekat penghambat rembetan api). Dibantu relawan dan masyarakat, saat ini telah dibuat ilaran sepanjang 4.544 meter atau sepanjang perbatasan Jabung-Karanggupito, Ngiliran dan Sukowidi.
Sementara pada hari ini, akan dibuat ilaran sepanjang 2.225 meter di Sukowidi-Tapak. "Sudah 3 hari ini membuat ilaran supaya api tidak menjalar semakin luas ke wilayah kita," kata Ari.
Mengantisipasi penyebaran api semakin meluar, Cabang Dinas Kehutanan (CDK) Madiun melakukan persiapan untuk melakukan water bombing. Kepala CDK Madiun, Dwijo Saputro mengatakan, tim pemetaan masih berupaya menentukan titik koordinat pemetaan lokasi penerjunan water bombing.
"Hari ini akan konsentrasi disini, menyiapkan data-data untuk dilakukan water bombing. Kita sudah siapkan titik helipad di lapangan parkir, pengambilan air di Telaga Wahyu mengantisipasi resiko angin baling-baling," kata Dwijo.(**)
