Komunitas Kamisepeda, Komunitas Anak Muda Anti Jompo
Saat ini sedang populer istilah baru “Remaja Jompo”. Istilah yang beredar di media sosial ini ditujukan untuk anak muda yang mudah merasa lelah, mengalami pegal-pegal, masuk angin hingga sakit punggung. Penyebabnya tak lain ialah kurang aktivitas fisik, gaya hidup yang buruk, hingga gangguan kesehatan mental.
Foto Istimewa: Kamisepeda
“Kamisepeda”, komunitas baru anak muda di Cirebon yang memulai gerakan aktivitas fisik yakni bersepeda rutin di hari kamis pagi. Tak disangka, masyarakat khususnya anak muda antusias dan mulai berminat untuk begabung.
“Awalnya hanya dari sebuah hastag #kamisepeda yang kami ciptakan di media sosial dengan aktifitas sepeda rutin hari kamis pagi. Kami juga rutin mendokumentasikannya lalu di unggah ke media sosial kami,” ucap Firman, Founder Kamisepeda , Minggu (1/10/2023).
Firman mengatakan bahwa, fokus komunitas ini adalah aktivitas fisik olahraga bersepeda. Dalam kegiatannya, Firman dan kawan -kawan bersepeda melalui rute-rute yang telah dibuat seperti menyusuri jalan, bangunan-bangunan hingga tempat bersejarah.
“Harapannya Kamisepeda menjadi komunitas sehat, Remaja Anti Jompo bersama dengan remaja-remaja lainnya yang dapat saling berbagi pengalaman, bertemu orang-orang yang gemar bersepeda, berkegiatan seru, hingga menambah koneksi yang positif bagi mereka yang berpartisipasi” tambah Firman.
"Kamisepeda" memiliki 2 makna. Makna pertama adalah “kamis sepeda” yakni jadwal rutin bersepeda di hari kamis dan “kami sepeda” yang artinya “kami” yang terdiri dari orang-orang yang suka dan memanfaatkan waktu luang dengan melibatkan sepeda, sehingga kegiatan dapat dilakukan beramai-ramai.
“Tidak ada syarat dan pendaftaran apapun bagi teman-teman yang ingin bergabung. Boleh langsung hadir di tempat yang sudah ditentukan Kamisepeda setiap hari kamis pagi,” pungkas Firman. (*)
