Stok Beras Kabupaten Sukabumi Aman Hingga Akhir Tahun

Meski harga beras dan gula di Sukabumi tengah meroket, namun kondisi stoknya diklaim aman dan mencukupi hingga akhir tahun.  (22/10/23).

Foto : beras Bulog

Hal ini dikonfirmasi Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sukabumi Hari Riyadi. Ia menjelaskan beberapa komoditas menjadi perhatian bagi Pemkab Sukabumi terutama beras dan gula pasir yang saat ini harganya tengah naik.

Menurutnya persoalan tersebut terjadi dikarenakan sebaran distrubusi yang tidak merata yang menyebabkan harganya menjadi naik. Namun begitu Hari menyebut sejauh ini, untuk pasokan beras ke kabupaten Sukabumi masih terbilang aman, hal itu berdasarkan hasil peninjauan dilapangan dan juga informasi dari Bulog Sukabumi.

"Yang paling penting hari ini beberapa pangan pokok menjadi perhatian bagi kita semua, beras, gula dan cabe rawit. Persoalannya bukan dari kelangkaan, tetapi transportasi yang mungkin tidak merata akhirnya harga dipasaran pun naik," kata Hari

Saat ini harga eceran tertinggi beras di Kabupaten Sukabumi berkisar di Rp 12ribu hingga Rp 15 ribu. Sementara dengan kenaikan harga beras dipasaran berdampak terhadap inflasi daerah. dan posisi inflasi kabupaten Sukabumi secara nasional masih dibawah 5 persen atau di 2,28 persen, secara provinsi di 2,35 persen serta di tingkat kabupaten sebesar 2,78 persen.(*)