BREAKING NEWS :
Mode Gelap
Artikel teks besar

Perdana, PCNU Karawang Gelar Pelatihan Ilmu Falak Sesion 1 di Cilamaya Wetan

Perdana di gelar, pelatihan Ilmu Falak yang di laksanakan di Pondok Masuhi Sepatkerep Desa Cikarang Kecamatan Cilamaya Wetan mendapat banyak dukungan dari para kiayi NU Karawang.
Foto : Tanfidziyah dan Syurian PCnU Karawang Saat Membuka Kegiatan Pelatihan Ilmu Falaq di Cilamaya Wetan


Kegiatan yang di motori oleh Lembaga Falak PCNU Karawang di buka langsung oleh Rois Syuriah, Ketua Tanfidziah PCNU Karawang dan perwakilan setiap MWCNU tiap kecamatan, Rabu (27/12/2023)

Kata Ketua Tanfidziah PCNU Karawang H. Deden Permana, pelatihan Ilmu Falak ini pertama di gelar di Karawang. Karena Ilmu Falak ini merupakan ilmu yang sangat penting di kuasai, karena penentuan hilal, arah kiblat peribadahan umat muslim bisa di tentukan melalui ilmu ini. "18 lembaga NU yang pertama malaksanakan pelatihan ilmu Falak di Karawang," ucap H Deden.

Ilmu Falakiah ini merupakan pengejawantahan dari ilmu agama dan sains. Dan juga keilmuan yang unik, yang tidak semua para kiayi memilikinya. Atas dasar tersebut, pelatihan ilmu Falak ini di rasa sangat penting untuk di laksanakan.

Lebih lanjut, karena pelatihan ilmu Falak ini di rasa penting, di tambah banyak di dukung oleh para kiayi NU Karawang, H Deden menegaskan jika kegiatan ini tidak akan berhenti disini. "Ini tidak akan menjadi kegiatan yang pertama dan terakhir, kita upayakan agar pelatihan ilmu Falak ini bisa terus berlanjut," tegasnya.

Di tempat yang sama, Ketua LF PCNU Karawang Ustadz Muhammad Hasbillah mengatakan, pelatihan Ilmu Falak ini suatu ilmu yang wajib di kuasai oleh semua umat muslim. Karena pada dasarnya, bukan hanya tentang penentuan hilal awal Ramadhan atau tanggal 1 Syawal saja. Hampir semua peribadahan umat muslim bersangkutan dengan ilmu falak ini. "Hampir semua peribadahan berkaitan dengan ilmu Falak ini, karena Ilmu Falak ini penentu waktu," jelasnya.

Dengan kehadiran para peserta, apalagi para pesertanya ini mayoritas para kiayi dan pimpinan MWC di tiap kecamatan, ia berharap ilmu Falak bisa di transferkan kepada masyarakat secara umum. "Alhamdulillah pesertanya juga dari para kiayi dan ustadz, semoga masyarakat bisa lebih terbuka dan mengerti tentang pentingnya Ilmu Falak ini dari gurunya masing-masing," tutupnya. (Rd)
Posting Komentar