Breaking News
---

Hardiknas, Hak Sertifikasi Guru di Karawang 4 Bulan Belum Cair



Foto : Ilustrasi


Sepanjang tahun 2024 hingga tanggal 2 Mei yang di peringati sebagai Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), para guru pendidik masih menunggu hak kesejahteraannya yang tak kunjung cair 4 bulan terakhir. 
Adakah tunjangan profesi atau akrab di kenal sertifikasi yang bisanya turun per triwulan, justru macet hingga awal Mei 2024 ini. Bahkan, alih-alih sertifikasi bisa cair sejak lebaran idul Fitri, justru tak dirasakan para guru berbulan-bulan dengan penuh harapan agar hak-hak tersebut bisa segera di tunaikan pemerintah. 

Kata Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S), Kecamatan Lemahabang
Abdul Qodir S.pd mengatakan, sertifikasi memang biasa turun pertrwulan. Namun, di awal tahun ini hingga akhir April (4 bulan_red) hak tunjangan profesi itu tak kunjung turun, padahal sangat di butuhkan. Dirinya belum tahu, keterlambatan ini apakah juga di alami Kabupaten/Kota lain, yang jelas jangankan pencairannya, hilal berupa surat perintah pencairan (SPKT) saja belum ada. Jadi artinya, pencairan sertifikasi ini dianggapnya masih lama dan belum jelas kapan. 

"Ia berharap, pemerintah pusat bisa segera memprosesnya. Mengingat, di kabupaten besar kemungkinan juga sudah beres pemberkasan dan pra syarat lainnya. Karena biasanya bulan awal April cair, ini mah sudah hardiknas lagi juga hilalnya belum kelihatan, " Katanya, Kamis (2/5/2024).

Berbeda dengan guru dan kepala sekolah, para pengawas yang mendapati sertifikasi biasanya memang lebih lambat sebulan, atau setelah guru dan kepsek cair. 

Dikatakan Ketua Kelompok Kerja Pengawas Sekolah (KKPs) Karawang Drs Asim, pihaknya tak membantah bahwa sertifikat masih belum diterima haknya selama 4 bulan terakhir. Ia mengira, bahwa pencairan tunjangan ini maju ke bulan April, tapi ternyata masih belum juga
 
"Kalau pengawas emang biasanya di bulan mei, dan saya pikir di majukan ke April. Tapi ternyata April juga belum ada, " Pungkasnya. (Rd)
Baca Juga:
Posting Komentar
Tutup Iklan