Putuskan Gantung Raket, Ini Deretan Prestasi Kevin Sanjaya
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya mengumumkan gantung raket pada Kamis (16/5/2024). Berikut deretan prestasi mantan ganda putra nomor satu dunia itu.
Putuskan Gantung Raket, Ini Deretan Prestasi Kevin Sanjaya
Melalui Instagram resminya, @kevin_sanjaya, ia menyampaikan kalimat perpisahan. Kevin mengatakan, keputusan mundur dari dunia bulu tangkis diambilnya setelah berdiskusi dengan keluarga.
"Namun sepertinya waktu saya di dunia badminton cukup sampai di sini. Saya telah berpikir keras, berdiskusi dengan orang-orang terdekat dan mempertimbangkan banyak hal untuk saya sampai di titik ini," kata Kevin dikutip dari instagram pribadinya, Kamis (16/5/2024).
Kevin menyusul sang tandem, Marcus Fernaldi Gideon, yang memutuskan gantung raket pada akhir Maret lalu. Alhasil, ini adalah akhir dari era Minions, yakni julukan bagi duet maut Kevin/Marcus.
Kevin sendiri mulai bermain bulu tangkis sejak usia 2,5 tahun usai melihat sang ayah bermain di rumah. Sejak itu, Kevin pun berlatih bulu tangkis secara profesional.
Ia mendapatkan dukungan dari orang tuanya untuk membela klub badminton yang lebih bergengsi. Sebelum kemudian lolos seleksi PB Djarum pada 2007.
Pada 2011, Kevin mulai menjalani kompetisi internasional tingkat junior. Ia merebut medali perunggu Asian Junior Championship 2012 di Gimcheon, Korea Selatan, bersama Alfian Eko Prasetya.
Kevin bahkan sempat menduduki peringkat 1 ranking BWF World Junior. Pada 2013, Kevin pun lolos seleksi sebagai pemain Pelatnas Indonesia, dan kerap meraih prestasi mentereng.
Ia pun mulai digandengkan dengan Marcus pada 2015. Sejak itu, mereka pun meraih prestasi-prestasi yang jauh lebih gemilang, bahkan menyabet begitu banyak gelar juara dan medali emas di berbagai turnamen badminton.
Kevin/Marcus merupakan pasangan ganda putra terbaik yang pernah dimiliki Indonesia. Marcus/Kevin tercatat berhasil menjuarai All England sebanyak dua kali yakni edisi 2017 dan 2019.
Selain itu, Marcus/Kevin menyabet emas di ajang Asian Games 2018. Istimewanya lagi, emas tersebut didapat saat Indonesia menjadi tuan rumah pada ajang multievent antar negara se-Asia tersebut.
Partai All Indonesian Final terjadi di nomor ganda putra. Marcus/Kevin memastikan medali emas usai mengalahkan rekan sekaligus rival mereka Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Kemudian, Marcus/Kevin pertama kali berada di peringkat satu dunia pada 16 Maret 2017. Mereka baru tergeser dari posisi teratas pada 21 Juni 2022.
Artinya, The Minions berhasil bertahan di peringkat satu dunia selama kurang lebih 4 tahun 3 bulan. Mereka turun usai digeser pasangan Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Berikut Deretan Prestasi Kevin Sanjaya Sukamuljo
2013:
- Medali perak World Junior Championships (ganda putra)
- Medali perak World Junior Championships (beregu putra)
2014:
- Juara New Zealand Open
- Runner up Indonesia Masters
2015:
- Medali perunggu Sudirman Cup (beregu putra)
- Medali emas SEA Games (beregu putra)
- Medali perak SEA Games (ganda putra)
- Juara Chinese Taipei Masters
- Runner up Chinese Taipei Open
2016:
- Medali perak Thomas Cup (beregu putra)
- Juara India Open, Australian Open, China Open, Malaysia Masters, Indonesia Masters
2017:
- Juara All England, India Open, Malaysia Open, Japan Open, China Open, Hong Kong Open, Dubai World Superseries Finals
- Runner up Korea Open, Denmark Open
2018:
- Medali perunggu Thomas Cup (beregu putra)
- Medali emas Asian Games (ganda putra)
- Medali emas Asian Games (beregu putra)
- Medali emas Asia Team Championships (beregu putra)
- Juara Indonesia Masters, India Open, All England, Indonesia Open, Japan Open, Denmark Open, Fuzhou China Open, Hong Kong Open
- Runner up French Open
2019:
- Medali perunggu Sudirman Cup (beregu putra)
- Medali perak Asian Championships (ganda putra)
- Juara Malaysia Masters, Indonesia Masters, Indonesia Open, Japan Open, China Open, Denmark Open, French Open, Fuzhou China Open
2020:
- Medali emas Thomas Cup (beregu putra)
- Medali emas Asia Team Championships (beregu putra)
- juara Indonesia Masters
- Runner up All England
2021:
- Juara Hylo Open, Indonesia Open
- Runner up Indonesia Masters
- Runner up BWF World Tour Finals
2022:
- Medali perak Thomas Cup (beregu putra)
- Runner up Denmark Open
