Kembali Terjadi, Komdis PSSI Hukum Persib Bandung Denda 75 Juta
Font Terkecil
Font Terbesar
Komite Disiplin (Komdis) PSSI memberikan hukuman denda sebesar Rp75 juta untuk Persib karena tingkah laku buruk penonton di stadion saat melawat ke kandang Arema FC pada laga pekan ke-20 Liga 1 2024/25 di Stadion Gelora Soepriadi Blitar, Jumat, 24 Januari 2025 lalu.(3/2/25).
Pelanggaran pertama, akibat tingkah laku buruk berupa penyalaan flare di tribun. Berdasarkan Surat Keputusan Komite Disiplin PSSI bernomor 105/L1/SK/KD-PSSI/I/2025, hukuman Rp50 juta.
Pelanggaran kedua adalah akibat kehadiran suporter Persib pada laga tandang tersebut dengan denda sebesar Rp25 Juta. Sesuai dengan aturan dari PSSI dan PT Liga Indonesia Baru, suporter tamu masih belum bisa menyaksikan pertandingan secara langsung. Pelanggaran tersebut tertulis dalam Surat Keputusan Komite Disiplin PSSI bernomor 104/L1/SK/KD-PSSI/I/2025.
Vice President PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Andang Ruhiat, mengaku, menyayangkan, kejadian tersebut terulang kembali. Padahal pihaknya selalu memberikan imbauan untuk suporter tamu tidak memberikan dukungan secara langsung di stadion.
"Tingkah laku buruk penonton seperti ini tidak boleh terjadi lagi. Sebab, kalau terus berulang, Persib akan selalu mendapatkan sanksi dari Komdis PSSI," ucap Andang, Minggu, 2 Februari 2025.
Andang mengatakan, hukuman dari Komdis PSSI ini menjadi bahan instrospeksi diri, termasuk untuk semua penonton dalam memberikan dukungan kepada Persib. Di tengah tren positif skuad Pangeran Biru, Andang menyayangkan masih adanya pendukung Persib yang membawa dan menyalakan flare di dalam stadion.
Dia mengatakan, hingga saat ini Persib harus membayar Rp. 170 Juta akibat tingkah laku buruk supporter. Pelangarannya pun sama, menyalakan flare dan hadir di pertandingan tandang.
"Pertandingan tandang Persib lawan Bali United juga Komdis memberikan sanksi denda Rp75 juta karena menyalakan flare dan hadir ke pertandingan tandang. Selain itu saat lawan Dewa United di Bandung ada pelemparan penonton, Persib didenda juga Rp20 juta," ucapnya.
Andang berharap, situasi itu tidak terulang lagi. Sebab, Persib sedang berjuang bertahan di puncak klasemen hingga akhir musim. Dia mengajak Bobotoh untuk memberikan dukungan secara positif.
"Pelanggaran yang berulang bisa membuat sanksi lebih berat. Mari dukung perjuangan tim di lapangan, jangan jadikan usaha mereka tercederai, jangan sia-siakan usaha tim di lapangan," harapnya.(*)