Hari ini
Cuaca 0oC
BREAKING NEWS

Awas Jangan Sampai Hilang ! Ketua PPIH: Nusuk Jadi Nyawa Kedua Jemaah Haji

Madinah: Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Muchlis Hanafi mengatakan, kartu nusuk menjadi dokumen penting bagi jemaah haji. Utamanya, dalam pelaksanaan ibadah haji.
Petugas Syarikah atau perusahaan penyedia layanan Haji di Arab Saudi membagikan Kartu Nusuk bagi jemaah. Kartu Nusuk adalah identitas digital resmi dari Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi sejak 2024. (Foto: MCH 2025)

“Nusuk ini seperti nyawa kedua jemaah. Bahkan, dalam konteks operasional ibadah haji, 'lebih penting' daripada paspor,” ujar Muchlis di Madinah, Arab Saudi, Rabu (7/5/2025).

Menurutnya, tanpa membawa Kartu Nusuk, seorang jemaah tidak diizinkan masuk ke wilayah Makkah. Apalagi mengikuti rangkaian puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna).

Lantaran pentingnya dokumen ini, Muchlis menekankan agar Kartu Nusuk selalu dikalungkan oleh jemaah kemanapun. Selain memudahkan jemaah saat tersesat, kartu ini juga menyelamatkan Jemaah dari potensi penolakan di berbagai titik layanan.

“Ini bukan sekadar kartu, tapi tiket utama untuk seluruh proses ibadah haji. Karena nusuk ini lebih lengkap dari paspor,” ujarnya.

Kartu Nusuk adalah identitas digital resmi dari Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi sejak 2024. Bentuknya berbahan PVC berukuran panjang, dengan dominasi warna putih-cokelat.

Kartu ini berisi foto jemaah, kode QR, dan nomor visa. Ini berfungsi untuk memverifikasi jemaah resmi untuk mencegah masuknya jemaah ilegal.(*)

Hide Ads Show Ads