PELITAKARAWANG.COM - Status Kasie Kurikulum Disdikpora, Dr Musa berbuntut panjang. Para pengawas yang tersinggung bersama puluhan Kepsek, langsung menuntut Musa di copot dari lingkungan Disdikpora. Bahkan, luapan kekecewaan mereka, di wujudkan dalam bentuk aksi di komplek kantor Disdikpora, Senin (16/9).


Yusuf Ismail, Ketua KKPS Karawang mengapresiasi kepedulian pemangku pendidikan yang sama-sama kecewa atas status Kasie yang terkesan menghina profesi orang lain. Seharusnya, orang Disdik bersikap profesional, jangan membuat gaduh, apalagi merendahkan sebuah Profesi.

Hari ini mulai di Gelar Bintek 2013 yang merupakan hajatnya Disdik. Tapi, justru Musa ini selaku Kasie Kurikulum SD terkesan vokal " Alangkah indahnya Jika seorang Kasie yang mau menggelar hajatnya memberikan motivasi dan kenyamanan kepada kami Seluruh Pengawas yang di percayakan untuk menjadi narasumber pada kegiatan Bintek 2013, "Sarannya.

Musa ini, katanya konon menyandang gelar DR tapi sikapnya tidak profesional, malah bersikap seperti anak Paud. Padahal, tidak sedikit kerjaan seorang kasie yang kami bantu, kami paham, sambung Iyus karena dia masih baru. Jangankan prestasi, bukti kerja juga belum nampak.

"Bagi kami, Musa manusia biasa walau bergelar doktor juga gak ada artinya, Ijasah tidak menjadi tolak ukur seseorang bisa mumpuni di bidangnya, " Sindirnya. 

Pengawas asal Kecamatan Klari ini menambahkan, dirinya meminta pihak disdik jangan membiarkan orang-orang seperti Musa ini,  bercokol di Disdik. Karena, akan menghambat proses peningkatan mutu BSNP. Karena, pihaknya sudah tetap semangat mengisi kegiatan Bintek mulai hari ini. Demi terselenggaranya program Disdik dan demi guru agar lebih mumpuni dalam mengimplementasikan K13. "Saya ingin  kegiatan ini berjalan lancar dan sukses tanpa terkontaminasi dengan pernyataan oknum Kasikur yang membuat resah dan cemas dengan pernyataannya, " katanya.

Dikonfirmasi, Kasie Kurikulum Dr Musa mengatakan, kejadian diakuinya berawal dari status yang di buatnya. Hari ini, tetap akan duduk bersama soal Miss ini. Hanya berbeda pendapat saja, tapi berimbas jauh dan sedang dibahas."Cuma status biasa saja, hanya beda pendapat, tapi berimbas jauh. Saya siap minta maaf dan klarifikasi, " pungkasnya. (Rdi)