Angka COVID-19 Makin Menggila Karena Warga tak Patuhi Protokol Kesehatan

Kepatuhan warga terhadap protokol kesehatan ternyata masih rendah. Hal ini terlihat dari ditemukannya tak pakai masker dan kurang menjaga jarak.

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo mengungkapkan Sebanyak 95 persen masyarakat sudah mengetahui tentang pentingnya protokol kesehatan seperti menggunakan masker. Namun, angka kepatuhannya masih di bawah 50 persen.

"Itu berdasarkan survei berbagai lembaga," kata Doni kepada wartawan, Kamis (6/8).

Foto Ilustrasi saja

Menurut Jenderal TNI ini, setiap orang harus bisa mempengaruhi dua orang terdekat di sekitarnya yakni bisa keluarga, temannya, orang di sekitar perkantoran dan komunitas lainnya untuk mematuhi protokol kesehatan.

Ia meyakini, jika setiap orang, setiap harinya mampu mempengaruhi dua orang saja maka kita akan bisa meningkatkan kepatuhan terhadap protokol kesehatan khususnya menggunakan masker.

Termasuk menjaga jarak, menghindari kerumunan dan juga sering mencuci tangan dengan air mengalir pakai sabun.

"Ini saja dilakukan secara rutin maka kita akan bisa lebih meningkatkan aktivitas kita di bidang lain seperti menghindari PHK," kata Doni yang juga mantan Pangdam Siliwangi dan Patimura ini.

Seperti diketahui, per Kamis (6/8) dilaporkan ada penambahan kasus 1.882 orang. Sehingga, total ada 118.753 kasus COVID-19. Data ini diupload tiap harinya dengan batas penghitungan pukul 12.00 WIB. Data ini berasal dari 34 Provinsi di Indonesia.

Selain itu, dilaporkan pasien sembuh Corona bertambah menjadi 75.645 orang. Selain itu, pasien meninggal dilaporkan bertambah menjadi 5.521 orang.**