Breaking News
---

Bupati Uji Pengetahuan "3 M" Siswa SMAN 1 Tempuran, Ini Hasilnya !

Kalian sudah ingin sekolah tatap muka gak? Jenuh gak di rumah terus? Itulah penggalan pertanyaan Bupati Karawang dr Cellica Nurachadiana disela-sela memonitor siswa SMAN 1 Tempuran di ruang kelasnya, Senin kemarin, (15/3). Bukan tanpa dasar, Bupati melontarkan pertanyaan itu kepada puluhan siswa yang lengkap berseragam sekolah dan menggunakan masker hingga Alat Pelindung Diri (APD) sebagai tanda kesiapan tatap muka, menyusul sudah lebih dari 1 tahun, para siswa di suguhi Belajar Dari Rumah (BDR) atau Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) selama Pandemi Covid-19. 

"Kalian sudah ingin banget sekolah tatap muka ya? Sama ibu bapak guru juga. Sudah di rumah terus belajarnya, kuotanya juga sering mati ditengah pelajaran dan jarang ketemu teman, nah, Kalian harus sabar dan ibu sedang berupaya untuk itu, tapi ingat 5 M ya? Coba apa 5 M, hafal gak ? " Tanya Cellica kepada para siswa. 

Spontan saja, para siswa menjawab kompak pertanyaan Bupati tersebut. "Siap ibu (menjalankan prokes), 3 M adalah Mencuci tangan, menjaga jarak dan memakai masker, " jawab siswa SMAN 1 Tempuran, Fitri Handayani. 

Kegiatan Peninjauan Kesiapan Tatap Muka Siswa SMAN 1 Tempuran Oleh Bupati Karawang

Bupati melanjutkan, ketika masuk sekolah harus maklum jika jam belajar akan di batasi sekitar 3 jam tanpa istirahat, tiba dan pulang ke sekolah jangan bergerombol dan dilarang membuka Kantin sementara di sekolah. Supaya kalian aman, sebutnya, bapak ibu guru juga sudah menjalani vaksinasi covid-19. "Kalian harus semangat nanti belajarnya ya, walaupun di kelas sementara menggunakan masker dan APD lainnya, " Pesan Bupati. 

Kepala SMAN 1 Tempuran, Dede M.Pd mengatakan, semua guru di pastikan ya sudah menjalani vaksinasi covid-19 tahap pertama, bahkan sebelum cek kesiapan belajar tahap muda dari ibu bupati hari ini, semua guru juga sudah di rapid untuk memastikan kesehatan para tenaga pengajar. Pada dasarnya, pihak sekolah sudah siap menjalankan KBM tatap muka, karena ajuannya sudah di layangkan ke KCD jauh-jauh hari, namun berhubung Karawang masih tinggi zonanya, berulangkali KBM tatap muka dengan prokes, tertunda. Ia sampaikan kepada Bupati, bahwa sarana pra sarana sekolah untuk penyempurnaan Prokes sudah di lakukan, seperti wastafel di setiap kelas, termogun, masker dan persil (APD) hingga hand sanitizer. "Siap, kita menunggu arahan lebih lanjut kaitan teknis tatap muka ini kedepan, " Katanya. 

Hadir dalam kesempatan cek kesiapan tatap muka di SMAN 1 Tempuran ini, pejabat KCD Wilayah IV dan Koorwas SMA Karawang. (Rd)
Baca Juga:
Posting Komentar
Tutup Iklan