Setelah sukses merampok Bank Maybank di Bukit Indah, Kabupaten Karawang, komplotan perampokan berjumlah 11 orang mengincar selebriti Tanah Air. Rencana jahat yang telah disusun rapi itu gagal terlaksana sebab polisi berhasil menangkap tujuh dari 11 pelaku perampokan tersebut.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi Adrimulan Chaniago mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap tujuh perampok yang berhasil ditangkap, mereka berencana melanjutkan aksi perampokan di rumah seorang selebriti terkenal ibu kota.

"Memang ada rencana sasaran berikutnya. Mereka rencananya setelah ini (perampokan Bank Maybank di Karawang sukses) mengincar target selebriti di Jakarta," kata Kabid Humas Polda Jabar bersama Direktur Ditreskrimum Polda Jabar Kombes Pol Yani saat konferensi pres pengungkapan kasus di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Senin (6/12/2021).

Jadi setelah hal ini terungkap, mereka berpencar ada yang ke Jakarta, Palembang dan ke Tangerang," ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A Chaniago di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Senin (6/12/2021).

Namun, Kombes Pol Erdi tak bersedia mengungkap identitas selebiriti yang menjadi incaran komplotan penjahat asal Palembang, Sumsel, dan Pekanbaru, Riau tersebut. Yang pasti, komplotan ini melihat aktivitas calon target, selebriti ibu kota, di media sosial.

"(Identitas selebriti yang diincar) masih diselidiki. Belum bisa disampaikan. Tapi mereka melihat vlog YouTube salah satu selebriti yang menampilkan aktivitas. Itu sudah dibaca oleh mereka," ujar Kombes Pol Erdi.

Diketahui, Bank Maybank di Bukit Indah, Kabupaten Karawang, disatroni kawanan perampok pada Jumat 26 November 2021 sekitar pukul 11.30 WIB. Para pelaku bersenjata api tersebut membawa kabur uang Rp400 juta.

Tujuh dari 11 perampok yang beraksi di bank itu berhasil di ringkus di Kota Bogor, Palembang, dan Tangerang. Para tersangka antara lain CN alias Buyung, CA alias Aceng, MS, WCP, DY, AS dan DH. Lima dari 7 tersangka yang ditangkap merupakan residivis.

Bahkan, tersangka CA pernah terlibat perampokan di beberapa negara di Asia Tenggara dan Asia, seperti Singapura, Thailand, Myanmar dan China. Dalam beraksi para pelaku menggunakan senjata api jenis pistol FN.(****)