Peralihan ini dilakukan demi penyederhanaan birokrasi di lingkungan Pemkab Bogor

Iwan Setiawan menjelaskan, pemerintah saat ini tengah gencar melakukan penyederhanaan birokrasi sebagai bagian dari upaya reformasi birokrasi untuk meningkatkan kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN).

Wakil Bupati Bogor, Iwan Setiawan, melantik 317 PNS Eselon IV di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menjadi pejabat fungsional di Gedung Tegar Beriman, Cibinong, Jumat (31/12)

Menurutnya, wacana penyederhanaan birokrasi sebenarnya sudah lama disampaikan Presiden RI dan jajaran pemerintah pusat. Tujuannya, agar birokrasi pemerintah lebih sederhana, ramping struktur dan kaya fungsi juga profesionalisme.

Pelantikan ini juga menjadi pelaksanaan amanat Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 17 tahun 2021 tentang Penyetaraan Jabatan Administrasi ke Ddlam Jabatan Fungsional. Selain itu, berpedoman pada surat Mendagri RI No 800/8572/Otda tanggal 27 Desember 2021.

“Selamat mengemban tugas bagi para pejabat fungsional yang baru dilantik. Hari ini sebagian besar jabatan struktural dipangkas dan dialihkan ke jabatan fungsional melalui penyesuaian atau inpassing pada jabatan fungsional yang setara,” terang Iwan.

Dengan beralihfungsinya jabatan struktural ke fungsional ini, Iwan menerangkan secara bertahap akan ada berbagai penyesuaian, baik sistem maupun pola kerja baru.

Jika di jabatan struktural ASN lebih banyak dituntut kompetensi manajerial, pada jabatan fungsional yang dituntut adalah kompetensi teknis, kualifikasi, keahlian, keterampilan dan kemandirian.

“Sehingga sesungguhnya diperlukan selektifitas untuk mendapatkan ASN yang betul-betul berniat untuk mendedikasikan diri pada jabatan fungsionalnya. Agar alih fungsi ini bukan sekadar memenuhi amanat Permenpan RB, melainkan betul-betul dapat mengubah pola pikir sehingga tujuan reformasi birokrasi untuk mencapai tata kelola pemerintahan yang lebih baik dan produktif dapat tercapai sesuai harapan,” jelasnya.

Dari 329 jabatan pengawas yang direkomendasikan BKPSDM, sebanyak 317 orang dilantik hari ini. Sementara 12 jabatan sisanya kosong dikarenakan ada pejabat yang sudah memasuki usia pensiun, mengundurkan diri, hingga meninggal dunia.

“Saya berharap para pejabat fungsional yang baru saja dilantik dapat terus meningkatkan kompetensi sesuai bidang kerjanya dan tetap bekerja secara kolaboratif, bukan hanya sibuk sendiri mengejar perolehan angka kredit,” tegas Iwan (Metropolitan)