Sinergitas antara TNI AL dan Kepolisian makin kompak. Tim gabungan Pangkalan TNI AL (Lanal) Tanjung Balai Asahan (TBA) dan Kepolisian Resor (Polres) Kota Tanjung Balai Asahan menangkap menangkap bandar Narkoba jaringan Indonesia-Malaysia inisial CL yang sedang melaksanakan transaksi Narkotika jenis sabu-sabu seberat 3 kilogram, Jumat (22 /4/2022).

Dalam siaran pers Dinas Penerangan TNI AL (Dispenal), Minggu (24/4/2022) mengungkapkan, penangkapan bandar sabu itu, berawal pada hari Jumat (22/4/2022) sekitar pukul 19.00 WIB, tim Intelijen Lanal Tanjung Balai memberikan informasi kepada personel Sat Narkoba Polres Tanjung Balai Asahan bahwa telah ada Narkotika jenis sabu - sabu yang masuk ke Tanjung Balai Asahan dari Malaysia melalui jalur laut.
 
Berdasarkan informasi tersebut dilakukan pengembangan bersama-sama dan didapati informasi adanya transaksi Narkotika jenis sabu - sabu di Jln. T.Amir Hamzah Kel. Perwira Kec. Tanjung Balai Selatan Kota Tanjung Balai.
 
Tim melakukan pengintaian di TKP yang dicurigai pada pukul 23.10 WIB, tim melihat 2 (dua) orang-laki yang sedang melakukan transaksi, kemudian dilakukan penyergapan dan berhasil 1 (satu) orang laki-laki kira-kira berusia 42 tahun bersama dengan barang bukti 3 (tiga) bungkus plastik Teh China Merk Guanyinwang warna hijau dibalut lakban warna kuning, diduga berisi Narkotika jenis sabu - sabu dengan berat kotor 3000 gram, sementara yang 1 (satu) orang berhasil ditangkap diri. 
 
Tersangka dan bukti selanjutnya dibawa ke kantor Sat Narkoba Pol Tanjung Balai Asahan untuk menggunakan proses penyidikan lebih lanjut. Tidak menunggu lama, pada Sabtu (23/4/2022) pukul 21.30 Tim dari Lanal TBA dan Tim dari Satnarkoba Polres Kota telah dilakukan rekonstruksi di TKP yang berjalan dengan lancar. 
 
Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono kepada seluruh personel TNI AL agar di manapun TNI AL berada harus memberi manfaat dan menjalin soliditas dengan membangun pertahanan dan keamanan negara menuju sinergitas kesemestaan.(ys)