Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) mengakui tidak optimal mengawasi verifikasi administrasi pendaftaran tiga pasangan capres dan cawapres. Hal ini karena Bawaslu mengalami keterbatasan dalam mengakses sistem Aplikasi Pencalonan (Silon) yang dikelola Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Bawaslu Akui Pengawasan Pendaftaran Capres-Cawapres Tidak Optimal,Ribuan Personel Dikerahkan Amankan Pengundian Nomor Urut Paslon
Demikian disampaikan Ketua Bawaslu, Rahmat Bagja, melalui keterangannya pada Selasa (14/11/2023).
Dia juga mengaku tidak mendapatkan akses Silon dari masa pendaftaran capres-cawapres hingga saat verifikasi dokumen persyaratan.
Padahal berdasarkan Pasal 64 Peraturan KPU Nomor 19/2023, KPU wajib memberikan akses Silon kepada Bawaslu. "Mereka tidak berkoordinasi dalam verifikasi dokumen syarat pencalonan dan syarat calon," ucap Bagja.
Karena itu, Bagja meminta maaf karena tidak dapat turut memerikan berkas pendaftaran capres-cawapres. Menurut dia, Ketua KPU telah menerbitkan surat untuk pengaktifan akun Silon Presiden dan Wakil Presiden pada 1 November 2023.
"Namun, hingga 12 November 2023 pukul 23.59 WIB, akses Silon yang diberikan kepada Bawaslu tidak dapat digunakan," ujarnya. Yang muncul hanya peringatan pada laman utama Silon berupa tulisan 'Maaf, akun anda tidak mempunyai akses untuk login'.
Sementara Polres Metro Jakarta Pusat mengerahkan 2.100 personel gabungan untuk mengamankan pengundian nomor urut pasangan calon (paslon) Presiden dan Wakil Presiden. Acara pengundian ini akan dilaksanakan di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Selasa (14/11/2023) pukul 18.00 WIB.
“Personel gabungan itu dari Personel Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, dan Pemprov DKI Jakarta. Pasukan akan disebar di Bundaran HI, Depan Gedung KPU RI, Taman Suropati, dan di Megaria,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes (Pol) Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis, Selasa (14/11/2023).
Dia mengatakan nantinya akan ada pengalihan arus lalu lintas di Jalan Imam Bonjol. Sehingga, akses masuk menuju KPU RI hanya untuk orang-orang tertentu.
“Untuk ruas jalan yang bisa dilintasi adalah ruas kedua di seberang gedung KPU. Namun, hingga pukul 12.10 WIB, Jalan Imam Bonjol di depan kantor KPU RI masih bisa dilalui oleh masyarakat umum,” ujarnya.
Oleh karena itu, Susatyo berharap kepada seluruh pendukung dapat tertib dalam acara ini. “Semoga acara nanti malam berjalan dengan aman dan tertib seperti dambaan kita semua", ucapnya.(*)
Komentar0