BREAKING NEWS :
Mode Gelap
Artikel teks besar

Warga Pesisir Utara Jawa Waspada Banjir Rob

Hujan deras terus mengguyur Ibukota Jakarta sejak Jumat malam hingga Sabtu sore di Jakarta dan sekitarnya. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengimbau warga pesisir utara Jakarta untuk mewaspadai potensi banjir rob.

Foto ilustrasi

Sebagaimana peringatan BMKG, fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase Bulan Baru berpotensi ketinggian pasang air laut. Berupa  banjir pesisir atau rob di wilayah pesisir utara Jakarta.

Demikian keterangan di laman BPBD DKI Jakarta, Sabtu (6/7/2024), yang menerangkan imbauan itu berlaku hingga Selasa (9/7/2024). BPBD DKI mengimbau masyarakat yang tinggal di kawasan pesisir dapat mengantisipasi dampak pasang maksimum air laut berpotensi banjir.

Warga juga diminta melaporkan kepada BPBD DKI apabila menemukan potensi genangan atau banjir, salah satunya melalui aplikasi JAKI. Selain itu, masyarakat juga dapat memantau langsung informasi mengenai gelombang air laut pada laman BPBD DKI Jakarta.

"Bila menemukan keadaan darurat yang membutuhkan pertolongan, segera hubungi Call Center Jakarta Siaga 112,” demikian keterangan BPBD DKI. 

Sebelumnya, BMKG mengungkapkan potensi terjadinya banjir rob di sebagian wilayah Indonesia. Imbas adanya fenomena fase Bulan Baru.

Yang bertepatan dengan Sabtu (6/7/2024) dan selain Jakarta, banjir rob berpotensi terjadi di pesisir Sumatera Utara, dan Sumatra Barat. Juga di Kepulauan Riau, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, dan Kalimantan Barat.

“Potensi banjir rob secara umum berdampak pada aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir. Seperti aktivitas bongkar muat pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta aktivitas tambak garam dan perikanan darat,” demikian keterangan resmi BMKG.(*)

Posting Komentar