.png)
.png){kind=small}
Terjadi PHK di Sejumlah Media di Tanah Air, Ini Komentar Dewan Pers
Jakarta: Dewan Pers merespons pemutusan hubungan kerja (PHK) massal terjadi di sejumlah media. Dikhawatirkan, hal ini akan mengurangi jurnalis yang berkualitas.(3/5/25)
 |
| Seorang jurnalis TV sedang meliput suatu peristiwa (Foto: Freepik) |
"Tentunya juga akan mengurangi teman-teman yang berkualitas yang selama ini menulis, mengusung kebebasan. Kemudian, punya tanggung jawab sosial kepada publik," kata Wakil Ketua Dewan Pers Agung Dharmajaya, Jumat (3/5/2025), malam.
Agung menilai, perusahaan media harus memiliki jalan lain selain melakukan PHK karyawannya. Diharapkan, peningkatan efisiensi operasional menjadi tujuan utama daripada mengurangi jumlah karyawan.
Selain itu, ia menyarankan, agar perusahaan bisa membuka ruang dialog yang transparan antara karyawan dengan pihak manajemen perusahaan. Hal ini dilakukan agar para karyawan memiliki pemahaman sama dengan kondisi yang sedang dihadapi.
"Ini bukan situasi yang senang, sedang ditinggalkan, tapi situasi ini sangat tidak kondusif. Maka harus dibuka dialog dengan sangat transparan agar mengurangi beban psikologis karyawan," ucapnya.(*)
