.png)
.png){kind=small}
Pasca Kecelakaan di Nagreg, Petugas Rampcheck Bus Budiman
Bandung: Kecelakaan lalu lintas mengakibatkan 19 orang terluka melibatkan bus Budiman dan sepeda motor di Jalan Raya Nagreg, Kabupaten Bandung, tepatnya di Kampung Jalan Cagak, Desa Ciherang, Kecamatan Nagreg, Senin (16/6/2025) dini hari.
 |
| Foto ilustrasi |
Pasca insiden tersebut, petugas melakukan rampcheck terhadap armada bus Budiman.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Bandung, Kompol Danu Raditya Atmaja, menjelaskan kecelakaan bermula saat bus Budiman dengan nomor polisi Z-7628-HC melaju dari arah barat (Nagreg) menuju timur (Limbangan), bersamaan dengan sebuah sepeda motor Honda Z-3833-DH yang berada di depannya.
"Diduga pengemudi bus kurang waspada sehingga kehilangan kendali dan menyerempet sepeda motor tersebut. Setelah itu, bus menabrak pohon di pinggir jalan," ujar Kompol Danu, Selasa (17/6/2025).
Tim dari Satlantas Polresta Bandung langsung turun ke lokasi kejadian untuk mengevakuasi para korban dan mengamankan area. Seluruh korban telah dilarikan ke RSUD Cicalengka guna mendapatkan perawatan medis.
Pihak kepolisian juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta pemeriksaan awal terhadap kendaraan yang terlibat. Menurut Kompol Danu, faktor kelalaian pengemudi menjadi dugaan sementara penyebab utama kecelakaan.
“Faktor manusia menjadi pemicu utama, karena pengemudi bus diduga tidak hati-hati dan gagal mengendalikan kendaraan secara optimal,” ucapnya.
Sebagai langkah lanjutan, Satlantas Polresta Bandung bersama Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung melakukan rampcheck terhadap armada bus Budiman. Tujuannya untuk memastikan kondisi teknis kendaraan pascakecelakaan.
“Rampcheck ini bertujuan menelusuri kemungkinan adanya faktor teknis yang turut memicu insiden. Meskipun faktor manusia menjadi dugaan awal, kami tidak mengesampingkan kemungkinan gangguan teknis,” kata Danu.
Hingga kini, penyelidikan terhadap kedua kendaraan masih berlangsung untuk mengungkap secara menyeluruh penyebab kecelakaan. Sementara seluruh korban dilaporkan telah mendapat penanganan medis yang diperlukan.(*)
