Hujan Deras Berdampak Banjir 1,5 Meter dan Longsor Melanda Tangsel
Tangerang: Sebanyak 18 lokasi di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dilanda banjir hingga ketinggian 1,5 meter. Selain banjir juga terjadi tanah longsor di dua lokasi.(18/11/25).
“Ada 18 wilayah yang banjir. Yang paling parah di Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat dengan ketinggian air mencapai 1,5 meter," ujar Komandan Peleton Satgas BPBD Tangsel, Dian Wiryawan, Selasa (18/11/2025) petang.
Lokasi kedua terparah, sambung Dian, di Perumahan Puri Bintaro Indah, dengan ketinggian air hingga 75 centimeter dan yang terdampak sebanyak 200 KK. Kemudian, Perumahan Pondok Pucung Indah 1 dan Griya Serpong Kademangan tercatat tergenang air setinggi 20-50 centimeter.
“Di dua perumahan itu ada 80 KK yang terdampak. Untuk lokasi-lokasi lain, ketinggian air bervariasi antara 10-30 centimeter dengan jumlah KK berbeda-beda," ucapnya.
Dian membeberkan beberapa wilayah yang terdampak antara lain Perum Batan Indah, Perum BPI Pamulang Timur dan Perumahan Pondok Pucung Indah. Lalu, Jalan Kemuning Maharta, Jalan Raya Leguti, Jalan Raya Siliwangi, Perumahan Lembah Pinus, Perumahan Amarapura Kademangan, Jalan Kemuning Pamulang Barat, Pamulang Estate serta Jalan Raya Ceger Taman Mangu.
Staf Pusat Data dan Informasi BPBD Kota Tangsel, Sutrisno menambahkan terdapat dua lokasi tanah longsor. Pertama di Blok D Perumahan Amarapura RT 006 RW 05 Kelurahan Kademangan, Setu.
"Tembok belakang rumah warga berdiameter 30 meter rusak. Tanah longsor juga terjadi di Jalan Angsana 2 RT 001 RW 26, Kelurahan Pamulang Timur, Pamulang. Tembok tanggul empat rumah warga rusak," kata dia.
Salah satu warga Kecamatan Setu, Aziz mengaku kerap terjadi banjir dirumah yang ia tinggali. "Iya kalau hujan besar memang banjir," ucapnya.(*)

