 |
| Tim SAR gabungan menemukan korban bencana tanah longsor di Dusung Situkung, Desa Pandanarum, Kecamatan Pandanarum, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah (Foto: BPBD Banjarnegara) |
Kedua korban yang ditemukan masing-masing adalah seorang perempuan dewasa dan seorang anak laki-laki. Keduanya ditemukan pada sore hari tadi.
Kepala Kantor SAR Semarang, Budiono, mengatakan bahwa kedua jenazah ditemukan pada Jumat sore di Sektor C. “Ditemukan pada Jumat sore di Sektor C,” ujarnya.
Hasil identifikasi menunjukkan dua korban tersebut bernama Susanti dan Jonathan Prayoga. Menurut Budiono, hujan yang mengguyur lokasi bencana menghambat proses pencarian karena petugas harus menghentikan aktivitas saat kondisi tidak aman.
“Hujan turun cukup intens, sehingga pencarian tidak bisa dilakukan maksimal. Setiap kali hujan turun, operasi harus dihentikan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” katanya.
Ia menambahkan, proses pencarian turut didukung dengan pengoperasian 17 alat berat untuk mempercepat evakuasi material longsor yang menimbun area pemukiman. Pencarian pada Sabtu (22/11) akan kembali difokuskan pada Sektor A dan C, lokasi yang dinilai memiliki potensi besar ditemukannya korban lain.
Hingga Jumat, total 12 korban sudah ditemukan dan dievakuasi. Sementara 16 orang masih dinyatakan hilang.
Sebelumnya, tanah longsor terjadi di Desa Pandanarum pada Minggu (16/11), setelah hujan lebat mengguyur wilayah perbukitan selama beberapa jam. Puluhan warga dilaporkan tertimbun material longsor dalam peristiwa tersebut.(*)
