Peserta dari pelajar ini bertujuan memperkuat pendidikan demokrasi dan meningkatkan kesadaran politik generasi muda di Kabupaten Karawang.
Dalam dialog yang berlangsung di aula SMAN 1 Klari, Hj Sri Rahayu Agustina, menyampaikan pelajar harus melek teknologi. Namun lebih ke arah positif. Tak sedikit menyalahgunakan era digital ini menjadi salah kaprah.
"Di sini kita selaku pelajar harus bisa memilih dan memilih informasi dari teknologi agar tidak salah kaprah nantinya," kata Mak Sri panggilan akrabnya.
Mak Sri juga berbagi pengalaman tentang perjalanan politiknya, mulai dari tantangan menjadi politisi perempuan hingga pentingnya peran masyarakat dalam mengawal pembangunan daerah.
Ia juga menekankan pentingnya partisipasi aktif generasi muda dalam proses demokrasi, baik di sekolah maupun di masyarakat.
"Kami ingin siswa-siswa di sini memahami bahwa politik bukan hanya urusan pemerintah, tapi juga tanggung jawab kitasemua. Dengan memahami politik sejak dini, kalian akan lebih siap menjadi pemimpin masa depan yang berintegritas," tambahnya.
Kepala SMAN 1 Klari, Tata Sukarta, menyambut baik kegiatan ini dan berharap dialog politik ini dapat menjadi inspirasi bagi siswa untuk lebih aktif dalam berdemokrasi.
"Kami berkomitmen untuk terus mendukung program pendidikan politik di sekolah, agar siswa-siswi kami menjadi generasi yang cerdas dan berkarakter," pungkasnya.(*)


