“Senin, Insya Alah akan diumumkan. Iya akan diumumkan oleh Presiden Prabowo,” kata Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi kepada wartawan usai rapat dengan Presiden Prabowo, Minggu (9/11/2025).
Prasetyo mengatakan, ada 10 nama calon penerima gelar Pahlawan Nasional. Saat ditanya nama Presiden ke-2 RI Soeharto, Ia membenarkan nama Soeharto masuk dalam sepuluh daftar nama tersebut.
Menteri Prasetyo mengatakan pemberian gelar Pahlawan Nasional termasuk Soeharto, sebagai bentuk menghormati pendahulu bangsa. Para pemimpin Indonesia yang memiliki jasa untuk bangsa Indonesia.
“Itu kan bagian dari bagaimana kita menghormati para pendahulu, terutama para pemimpin kita. Apapun sudah pasti memiliki jasa yang luar biasa terhadap bangsa dan negara,” katanya menegaskan.
Sebelumnya, Menteri Sosial Syaifullah Yusuf menegaskan Soeharto telah memenuhi syarat sebagai Pahlawan Nasional. Nama lain, seperti Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur) juga layak mendapatkan gelar serupa.
“Presiden Soeharto memenuhi syarat. Presiden Abdurrahman Wahid memenuhi syarat,” kata Syaifullah.
Ia mengungkapkan, nama buruh Perempuan Marsinah dan ulama Syaikhona Kholil juga telah memenuhi syarat. Pemberian gelar Pahlawan Nasional telah melewati berbagai mekanisme mulai usulan dari masyarakat dari tingkat kota, kabupaten, provinsi hingga panitia pusat.(*)


