 |
| Pemain Dortmund, Aaron Anselmino, melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Leverkusen di BayArena, Minggu (30/11/2025) (Foto: Instagram/@bvb09) |
Kedua tim datang dengan kepercayaan diri usai mencatat hasil impresif di Liga Champions tengah pekan lalu. Leverkusen sebelumnya mengejutkan Manchester City 2-0, sedangkan Dortmund menang meyakinkan empat gol tanpa balas atas Villarreal.
Sebelum kick-off, pemain dan suporter melakukan hening cipta mengenang mantan pemain Leverkusen dan juara dunia 1974, Dieter Herzog. Momen tersebut berlangsung khidmat dan menjadi penghormatan terakhir bagi legenda klub.
Peluang pertama hadir untuk tuan rumah melalui Ernest Poku pada menit kesepuluh, namun tembakannya masih melambung. Leverkusen terus menekan, tetapi penyelesaian akhir mereka belum menemui sasaran.
Duel fisik sempat terjadi antara Nico Schlotterbeck dan Malik Tillman yang berujung kartu kuning bagi keduanya. Edmond Tapsoba kemudian menerima kartu serupa usai melanggar Adeyemi pada menit ke-40.
Dortmund mendapat tendangan bebas, yang dimanfaatkan Daniel Svensson untuk mengirim umpan akurat, sebelum ditanduk Anselmino ke gawang. Gol itu membawa Dortmund unggul menjelang turun minum.
Leverkusen tampil agresif setelah jeda dan Tillman hampir menyamakan skor lewat sundulan yang melebar. Serhou Guirassy juga nyaris mencetak gol tambahan untuk Dortmund, sebelum Mark Flekken menggagalkan peluangnya melalui refleks cepat.
Kesempatan Dortmund untuk menggandakan keunggulan datang pada menit ke-65 ketika umpan Fabio Silva disundul Adeyemi ke sudut gawang. Penyerang muda itu memanfaatkan ruang bebas tanpa pengawalan untuk menuntaskan peluang tersebut.
Leverkusen terus menekan, namun dua tembakan Jonas Hofmann dan Poku masih membentur mistar gawang. Serangan akhirnya membuahkan gol melalui Christian Kofane pada menit ke-83, setelah menerima umpan Ibrahim Maza.
Dortmund tetap kokoh hingga akhir untuk mempertahankan keunggulan meski mendapat tekanan berat. Tim asuhan Niko Kovac itu naik ke peringkat tiga klasemen Bundesliga, sementara Leverkusen berada satu peringkat di bawahnya.(*)
