Hari ini
Cuaca 0oC
Headline News :

IHSG Berpeluang 'Rebound', Dibuka Naik ke Level 8.646

Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), berpeluang menguat lagi dalam perdagangan hari ini, Kamis (4/12/2025). Setelah Rabu (3/12/2025) kemarin, IHSG ditutup turun 0,06 persen atau 5 poin ke level 8.611,78.
Papan elektronik berisi informasi pergerakan IHSG di Bursa Efek Indonesia (Foto)

Penurunan IHSG disertai dengan net sell (jual bersih) saham oleh investor asing sebesar Rp230 miliar. Saham yang paling banyak dijual asing adalah BBRI, BUMI, ANTM, TPIA dan BRPT. 

"IHSG berpotensi 'rebound' atau berbalik menguat hari ini. Level support diperkirakan bergerak di rentang 8.550-8.580 dan level resistansi di rentang 8.650-8.700," kata Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman, Kamis (4/12/2025).

Menurut Fanny, sentimen pasar masih akan dipengaruhi oleh semakin menguatnya ekspektasi pemangkasan suku bunga the Fed. Apalagi setelah rilis data tenaga kerja Automatic Data Processing (ADP) di Amerika Serikat.

ADP melaporkan tenaga kerja swasta turun 32.000 pada bulan November, sedangkan proyeksinya terjadi kenaikan sebesar 40.000 tenaga kerja. Ini menunjukkan data tenaga kerja yang melemah dan dapat mendorong The Fed memangkas suku bunga di bulan ini.

Di dalam negeri, IHSG masih berpeluang untuk naik ke level lebih tinggi. Keyakinan itu disampaikan Ekonom Mirae Asset Sekuritas, Rully Arya Wisnubroto.

"Kami merasa masih ada potensi IHSG untuk melanjutkan rally. Apabila kondisi ekonomi di dalam negeri terus menunjukkan perkembangan positif," ujarnya.

Salah satu yang sangat penting dalam jangka pendek, kata Rully, adalah stabilnya rupiah. Saat ini, fluktuasi rupiah masih tinggi, seiring ketidakpastian pasar keuangan global yang masih berlanjut.

Pada pukul 09.00 WIB, IHSG terpantau berada di zona hijau saat pembukaan perdagangan hari ini. Data BEI menunjukkan, IHSG naik 0,4 persen atau 35 poin di level 8.646.(*)

Hide Ads Show Ads