Trump Raih Penghargaan Damai Perdana FIFA
Kontroversi Warnai Pengumuman Pemenang FIFA Peace Prize Jelang Undian Piala Dunia 2026.
![]() |
| Donald Trump ketika dianugerahi trofi Hadiah Perdamaian FIFA sebelum Pengundian Tim Piala Dunia_ Dimulai (Foto : BBC Sport) |
Karawang : Presiden Amerika Serikat Donald Trump menerima penghargaan perdana FIFA Peace Prize dalam sebuah upacara mewah di Washington D.C., tepat sebelum acara undian pembagian grup untuk Piala Dunia FIFA 2026.
Penghargaan ini, yang baru diperkenalkan tahun ini oleh Presiden FIFA Gianni Infantino, diberikan kepada individu yang dianggap telah "mengambil tindakan luar biasa dan istimewa untuk perdamaian" serta "menyatukan masyarakat di seluruh dunia."
Spekulasi luas telah beredar bahwa Trump, yang tiba di lokasi upacara bersama Infantino dan telah beberapa kali tampil di depan publik dengannya dalam beberapa bulan terakhir, akan menjadi penerima penghargaan tersebut. Hal itu terkonfirmasi pada Jumat 5 Desember 2025 malam waktu setempat di Kennedy Center, Washington D.C.
Selain menerima piala emas berukuran besar, Trump juga dianugerahi medali dan sertifikat oleh Infantino. Dalam pidatonya, Presiden Trump mengklaim telah menyelamatkan "puluhan juta nyawa" melalui intervensi diplomatik dan telah "menghentikan perang terjadi sesaat sebelum dimulai."
"Ini sungguh merupakan salah satu kehormatan terbesar dalam hidup saya," ujar Trump, seraya mengklaim bahwa Piala Dunia 2026 telah mencetak rekor baru penjualan tiket. "Gianni telah melakukan pekerjaan yang luar biasa. Ini adalah penghargaan yang indah untuk Anda dan permainan sepak bola, atau yang kami sebut soccer," tambahnya.
Upacara yang digelar hanya sekitar satu mil dari Gedung Putih ini memiliki nuansa politik yang kental. Acara berlangsung di Kennedy Center, lokasi seni ternama Washington yang kini diketuai oleh Presiden Trump setelah ia merombak dewan pengurusnya tahun ini.
Penghargaan damai yang baru ini sontak mengundang kritik. Bagi para kritikus, langkah tersebut dianggap mengancam komitmen FIFA terhadap netralitas politik, yang tertuang dalam statuta mereka, dan berisiko mengubah acara undian bahkan turnamen itu sendiri menjadi alat propaganda.
Langkah-langkah tersebut semakin menyoroti aliansi yang terjalin antara Presiden AS dan Presiden FIFA Infantino, yang mengumumkan penghargaan ini bulan lalu. Saat itu, Infantino secara antusias memuji kebijakan Trump dan mengatakan bahwa ia pantas memenangkan Hadiah Nobel Perdamaian atas kontribusinya pada gencatan senjata Israel-Gaza seperti di kutip oleh BBC News.
Menanggapi pertanyaan mengenai penghargaan damai baru ini, di tengah laporan Dewan FIFA tidak dimintai konsultasi, seorang pejabat senior di badan pengatur tersebut menyatakan kepada BBC Sport:
"Mengapa ini tidak bisa lebih besar dari Hadiah Nobel Perdamaian? Sepak bola memiliki dukungan global yang masif, jadi tepat jika ia mengakui upaya luar biasa untuk mewujudkan perdamaian setiap tahun."
Mereka juga mencontohkan bahwa pada tahun 2019 tidak ada kontroversi serupa ketika FIFA memberikan penghargaan kepada presiden Argentina untuk menghormati kontribusinya pada sepak bola.
Piala Dunia 2026 akan diselenggarakan bersama oleh Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko, dan akan berlangsung antara 11 Juni hingga 19 Juli. Presiden Trump kemudian kembali ke panggung bersama Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum dan Perdana Menteri Kanada Mark Carney untuk melakukan pembukaan seremonial undian tersebut.
Ketiga pemimpin tersebut mengambil bola undian dari negara masing-masing, yang sebelumnya telah ditetapkan dalam grup mereka. Meksiko berada di Grup A dan akan memainkan pertandingan pembukaan turnamen sementara Kanada di Grup B dan AS di Grup D.(*)

