KARAWANG,PELITA-.


Kita ketahui,bahwa masyarakat Indonesia terdiri dari berbagai suku bangsa yang terhampar mulai dari,Sabang sampai Meraoke.Dari Natuna hingga pulau Rote.Puluhan bahkan,ratusan suku bangsa yang tersebar dan mendiami bumi Pertiwi Nusantara.

Melihat banyak ragam suku bangsa,sudah jelas berbagai macam pula Budaya,Kebudayaan dan kehidupan yang mereka anut.

Indonesia merupakan wilayah yang berpenduduk dengan jumlah besar bahkan,menurut perhitungan,Indonesia berada di peringkat ke lima terbanyak diseluruh Dunia setelah Cina, India, Amerika, dan Uni Sovyet.Di satu wilayah seperti Indonesia yang berpenduduk heterogen, dilihat dari sisi kehidupan sosial budayanya sangat berpariatif dan,berbeda beda satu dengan yang lainnya.

Dari sisi kehidupan yang berbeda-beda,diantaranya kita mengenal dua sisi kehidupan masyarakat Indonesia yaitu,masyarakat Tradisional dan masyarakat modern.Masyarakat modern pada awalnya,adalah masyarakat tradisional yang mengalami perubahan yang dipengaruhi oleh budaya luar,maupun budaya lain diluar suku bangsa itu sendiri.Dan merupakan perbauran (akulturasi) antara suku bangsa satu dengan suku bangsa lain, dengan dipengaruhi oleh perkembangan jaman sehingga,lahirlah yang disebut masyarakat modern.

Secara geografis,kepulauan Indonesia terletak diantara dua Benua yaitu,benua Asia dan benua Australia.dengan letak antara 5 0 Lintang Utara dan 11 0 Lintang Selatan serta 95.0 Bujur Timur dan 141 0 Bujur Timur.Dengan demikian,kepulauan Indonesia termasuk wilayah daerah Khatulistiwa dan berada,didaerah hembusan angin musim Indonesia Australia.

Penulis mengangkat hal ini yang dilihat dari,sisi sosial budaya masyarakat Indonesia dan,dapat dibedakan dari beberapa ciri diantaranya:
1.Daerah tempat tinggal atau wilayah yang didiami.
2.Bahasa yang digunakan.
3.Rumah tempat tinggal.
4.Peralatan yang digunakan
5.Kehidupan budaya.
6.Kehidupan sosial.
7.Makanan yang dikonsumsi.
8.Pakaian yang dipergunakan.
9.Kepercayaan yang dianut.
10.Alat komudikasi dan trasportasi.

Uraikan 10 point yang diangkat untuk membedakan masyarakat Tradisional dan masyarakat Modern, diantaranya yaitu:

1.Daerah tempat tinggal atau wilayah yang didiami.

Masyarakat Modern berempat tinggal secara menetap disatu wilayah hunian dan berada di kota, sedangkan masyarakat tradisional tempat tinggalnya bisa berpindah- pindah sesuai dengan persediaan makanan atau hewan buruan. Dan berada di pedesaan bahkan dipedalaman. Menurut temuan ada kurang lebih 16.000 Desa yang berada dipedalaman.

2.Bahasa yang digunakan.

Bahasa yang digunakan oleh masyarakat modern cenderung berpariatif menggunakan bahasa Ibu bahasa Resmi dan bahasa International, sedangkan masyarakat tradisional cenderung menggunakan satu bahasa yaitu bahasa Ibu atau bahasa suku.

3.Rumah tempat tinggal.

Dilihat dari rumah tinggal untuk masyarakat modern cenderung berarsitektur berpariatif sesuai dengan selera individu, sedangkan masyarakat tradisional cenderung sama dan bahan yang digunakanpun sama.

4.Peralatan yang digunakan.

Dari peralatan yang digunakan baik itu peralatan rumah tangga ataupun peralatan lain, masyarakat modern menggunakan peralatan yang dibuat oleh orang lain dan bersipat canggih. Bahkan cenderung mengikuti peradaban Dunia yang datang dari luar. Sedangkan masyarakat tradisional peralatan yang digunakannya hasil buatan sendiri, yang bersipat sederhana.

5.Kehidupan Budaya.

Dilihat dari kehidupan budaya masyarakat modern merupakan perpaduan dari budaya sendiri, budaya dari budaya lain diluar suku itu sendiri, maupun budaya yang datangnya dari luar, seperti dari barat.

6.Kehidupan Sosial

Kehidupan social masyarakat modern cenderung berpariatif, seperti yang berada di kota-kota besar, mereka hidup saling membantu namun tak tahu siapa yang membantu dan siapa yang dibantu. Sedangkan masyarakat tradisional mereka saling membantu dan hidup bergotong royong.

7.Makanan yang dikonsumsi

Makanan yang dikonsumsi masyarakat modern sangat berpariatif mulai dari makanan tradisional hingga makanan yang sipatnya modern atau makanan yang datang dari luar. Sedangkan masyarakat Tradisional makanan yang dikonsumsi bersipat kontinyu, atau itu-itu juga. Bahkan masyarakat dipedalaman makanan yang dimakan adalah apa-apa yang didapat dan dihasilkan oleh hasil sendiri. Baik dari pertanian ataupun perburuan seperti daging ataupun ikan yang diambil disungai atau laut.

8.Pakaian yang dipergunakan.

Pakaian sebagai bahan penutup badan pada masyarakat modern selalu mengikuti perkembangan, yang dipakai secara umum. Sedangkan masyarakat tradisional pakaian yang digunakan apa adanya bahkan daun atau kulit kayu pun jadi bahan pakaian.

9.Kepercayaan yang dianut.

Kepercayaan yang dianut oleh masyarakat modern berbagai macam kepercayaan, Agama sebagai kepercayaan pun bervariasi. Sedangkan masyarakat tradisional kepercayaan bersipat sama satu dengan yang lainnya. Bahkan leluhur mereka adalah merupakan hal yang sangat dominan dalam sisi kehidupan masyarakat tradisional.

10.Alat transportasi dan Komunikasi.

Pada masyarakat modern alat komunikasi dan transfortasi merupakan kebutuhan sehari-hari, dari alat yang digunakanpun sangat modern yang bersipat cepat dan menggunakan alat yang cangih.Seperti halnya alat komunikasi Telephone, Surat, ataupun Hand Phone. Alat transportasi seperti mobil, motor, kapal dsb. Sedangkan masyarakat tradisional alat komunikasi dan transportasi yang digunakan menggunakan alat yang ada. Seperti alat transportasi cukup menggunakan tenaga hewan baik sapi maupun kuda dsb.Untuk alat transportasi diair cukup menggunakan sampan atau perahu. Sedangkan untuk alat komunikasi mereka cukup menggunakan kentongan atau gong atau dari mulut kemulut.

Dari uraian diatas pemulis dapat mengambil kesimpulan,bahwa antara masyarakat modern dan masyarakat tradisional banyak perbedaan, namun ada pula persamaan dalam terutama dari sisi kehidupan bermasyarakat.Dengan demikian,perlu pengkajian yang lebih mendalam tentang perbedaan mayarakat modern dan masyarakat tradisional.

Hal ini tentunya,memerlukan bahan pemikiran dari para pakar dan para ahli.Sedangkan apa yang penulis uraikan tadi,hanyalah sebatas pengetahuan penulis yang serba terbatas.Setelah membaca uraian tentang perbedaan masyarakat modern dan masyarakat tradisional tentunya,adalah gambaran dari kehidupan yang ada di Indonesia.Sebab pada dasarnya masyarakat modern awalnya,adalah masyarakat tradisional yang melalui siklus perubahan,yang dipengaruhi oleh kehidupan yang datangnya dari luar dan selalu mengikuti perkembangan.semoga bermanfaat untuk antipasi halbudaya Luar yang kurang cocok ke kehidupan hitrogen bangsa kita.

Sebagai hasil analisa penulis lanjutan,maka ada dua sisi yaitu,sisi yang baik dan yang kurang baik, dari kedua masyarakat itu diantaranya al :


1.Kehidupan sosial,bersipat sosial baik individu maupun kelompok dan Masyarakat Tradisional lebih mementingkan kelompoknya.

2.Budaya,Dari segi kebudayaan bersipat pariatif dan beraneka ragam,sebagai sumber budaya Nasional Kebudayaan asing yang masuk harus lebih selektip dalam menerimanya.

3.Pemenuhan Kehidupan ,untuk memenuhi kebutuhan dirinya sendiri maupun kelompoknyaDalam memenuhi kebutuhan terjadi persaingan antar individu maupun kelompok.Hal ini terjadi pada semua masyarakat baik modern maupun tradisional.

4.Kehidupan bermasyarakat,Kedua-duanya hidup bermasyarakat,dan Masyarakat tradisional cenderung tidak menerima masyarakat dari luar kelompoknya kecuali,melalui perjanjian khusus.

Itulah sebagian hasil akhir analisa penulis,mudah-mudahan menjadi bahan kajian bersama dalam hidup dan kehidupan di negera tercinta.Bravo Budaya Indonesia.lestarilkan kebudayaan yang luhur demi anak cucu kita menikmatinya,amin.

Hanya itu yang mampu penulis sajikan dan sudah barang tentu masih jauh dari sempurna.WS Pedes/Red.