KARAWANG, PEKA – Terkait adanya kabar penculikan anak dengan mengambil organ tubuhnya yang belakangan ini viral dimedia social, membuat sejumlah orang tua diwilayah Utara Karawang khususnya wilayah Telagasari resah.
Ilustrasi Penculikan Anak
Para orang tua yang hawatir anaknya menjadi korban penculikan seperti yang ramai beredar informasi dimedia social tersebut dengan pelaku yang berpura-pura gila, berpura-pura sebagai pedagang dan lain sebagainya, membuat resah masyarakat. Bahkan tidak sedikit para orang tua yang terus mengunci rapat pintu rumah mereka agar anaknya tidak keluar rumah.
Seperti halnya diungkapkan oleh Warga Desa Pasirtelaga, Kecamatan Telagasari, Sulaelawati mengatakan, dirinya hawatir dan cemas dengan maraknya kabar penculik anak yang untuk dijual organ tubuhnya dengan incaran anak usia 1 hingga 12 tahun tersebut.
“Anak saya baru usia 17 bulan jadi membuat saya hawatir, apalagi dirumah hanya saya dan anak saya. Setelah melihat kabar tersebut saya langsung kunci rapat rumah hawatir pas ketiduran anak saya keluar dan ada yang nyulik,” ungkapnya, kepada PEKA, senin (6/3/2017).
Dirinya sendiri tidak begitu paham kabar yang viral dimedia social memang benar adanya atau hanya hoax saja. Namun kendati demikian dirinya tetap berhati-hati, karena pelaku kejahatan bukan karena niat namun juga ketika ada kesempatan mereka bias beraksi.
“Saya harap kepada pihak keamanan untuk segera bertindak dengan adanya kabar belum jelas ini, yang sudah membuat para orang tua resah dan khawatir akan keselamatan anaknya,” tungkasnya.#Dzr-novi.