Karawang, PEKA - Batalnya realisasi pengembangan sejumlah lokasi wisata di Karawang oleh Pemprov Jawa Barat tahun ini, seperti Komplek maqom  ikut ditanggapi Sekda Jawa Barat Dr H Iwa Karniwa. Saat disinggung tanggapannya terkait alasan pembatalan, Iwa yang kebetulan mengunjungi pesisir pantai utara Karawang ini tidak menampik adanya keterbatasan anggaran karena pelaksanaan PON tahun 2016 kemarin.

Pembatalan Realisasi Pembangunan
"Iya Memang Pemprop punya keinginan banyak, tapi kita juga punya keterbatasan anggaran, oleh karenanya ada beberapa anggaran yang ditunda," Katanya kepada PEKA.

Iwa menyebut, perluasan membangunan destinasi wisata seperti  Maqom syech quro, Tanjungbaru dan green canyon, nantinya bisa digali kembali dimata anggaran berikutnya, dan dipastikannya akan dibahas lebih lanjut, sekaligus juga dirinya siap mengundang Kadisparbud Jabar untuk memikirkan bagaimana destinasi wisata di Karawang ini bisa kembali dialokasikan ditahun-tahun berikutnya. Sebab, memang tahun kemarin ada hajat yang lebih besar yaitu tuan rumah penyelenggaraan PON yang banyak menguras anggaran. Dirinya berterimakasih sebut Iwa, baik kepada tokoh dan masyarakat Karawang yang sudah sabar memberi pengertian  karena alasan PON ini, oleh karena itulah maka dirinya janji akan melakukan pembahasan ulang kaitan destinasi wisata yang ada di Karawang." Nanti saya undang Kadisparbud, bagaimana bisa kembali dibahas dan dianggarkan lagi," Ujarnya.

Lebih jauh Iwa menambahkan, ia ingatkan, di cut nya destinasi wisata di Karawang ini bukan dibatalkan, tapi hanya sebatas di pending saja  dan akan dibahas lebih lanjut, juga secara bertahap siap dialokasikan lagi.  Disinggung jaminan apakah tahun depan akan realisasi, dirinya menyebut bahwa sehabis dari Karawang ini, dirinya akan coba koordinasikan persoalan ini dengan Bapeda dan Disparbud Provininsi, karena diriya tak menampik, Kadisparbud yang sekarang ini dijabat pejabat baru lagi. Untuk itu, dirinya, berterimakasih sudah di ingatkan awak media soal pariwisata di Karawang, karena memang potensi menggali ekonomi masyarakat salah satunya adalah sektor Pariwisata." Bukan dibatalkan, tapi ditunda dulu. Insya Allah sepulang disini saya koordinasikan dengan Bapeda dan Kadisparbud," Pungkasnya.#sr-nv.